Pangab Myanmar: Banyak Manusia Perahu Berpura-pura jadi Muslim Rohingya
Dia mengutip laporan bahwa para "manusia perahu" berasal dari Bangladesh.
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima Militer Myanmar, Min Aung Hlaing, mengatakan beberapa "manusia perahu" yang mendarat di Malaysia dan Indonesia pada bulan ini diduga berpura-pura menjadi Muslim Rohingya untuk menerima bantuan dari PBB.
Dalam pertemuan dengan Wakil Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Antony Blinken, Aung Hlaing Min mengatakan bajwa sebagian besar manusia perahu berpura-pura sebagai Rohingya dari Myanmar dengan harapan menerima bantuan dari UNHCR.
Dia mengutip laporan bahwa para "manusia perahu" berasal dari Bangladesh.
"Dia menekankan perlunya untuk menyelidiki negara asal mereka bukan untuk menuduh negaranya," seperti dikutip dari surat kabar pemerintah Myanmar.
Blinken dalam pertemuan itu meminta Pemerintah Myanmar, untuk mengatasi penyebab migrasi masyarakat Rohingnya yang merupakan komunitas minoritas di Myanmar termasuk diskriminasi rasial, agama, dan kekerasan.
Banyak Rohingya telah lama mengeluhkan diskriminasi di Myanmar dan ditolak kewarganegaraan.
Myanmar membantah diskriminasi terhadap kelompok tersebut dan mengatakan itu bukan sumber masalah.(Channelnewsasia.com)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.