Kerajaan Inggris 'Gerah' Pangeran George Jadi Korban Paparazzi
pihak kerajaan mengatakan sejumlah paparazzi bahkan ada yang ditemukan bersembunyi dalam mobil
Penulis: Ruth Vania C
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Mulai dianggap berbahaya, keluarga kerajaan Inggris akhirnya mendesak media dan para fotografernya untuk menjauhi Pangeran George.
Diumumkan oleh perwakilan Istana Kensington pada Jumat (14/8/2015) lalu, kerajaan juga meminta pihak media untuk tidak memotret dan mempublikasikan foto kedua anak Pangeran William dan Putri Kate.
Larangan tersebut diberlakukan lantaran kerajaan mulai mengkhawatirkan Pangeran George yang sudah menjadi target 'buruan' paparazzi.
Bagaimana tidak, pihak kerajaan mengatakan sejumlah paparazzi bahkan ada yang ditemukan bersembunyi dalam mobil, kotak tempat bermain pasir, dan lainnya, hanya untuk mengikuti aktivitas Pangeran George.
Paparazzi juga diakui kerap membuntuti pewaris takhta kerajaan ke-3 itu ketika sedang bermain bersama pengasuhnya di beberapa taman bermain sekitar London, dan mulai menimbulkan berbagai insiden yang dikatakan berbahaya bagi Pangeran George.
"Yang mengkhawatirkan adalah hal itu mulai membuat kami tak bisa lagi menentukan apakah seseorang sedang memotretnya atau seseorang itu bermaksud untuk berbuat kejahatan," tulis pernyataan tersebut, dilansir CBC News.
Will dan Kate memang sebelumnya pernah memperingatkan hal yang sama dan meminta agar kedua anak mereka bisa bermain di tempat publik tanpa gangguan.
Masalah gangguan paparazzi memang dikatakan sangat sensitif bagi Will, lantaran dulu ibunya, Putri Diana, menjadi korban tewas kecelakaan mobil saat berusaha kabur dari paparazzi. (CBC News/Reuters)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.