Khawatir Wabah MERS Menkes Saudi Imbau Jemaah Calon Haji
Menteri Kesehatan Arab Saudi mengimbau jemaah yang menderita penyakit kronis menunda ibadah haji dan melakukannya tahun depan.
Penulis: Ruth Vania C
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ruth Vania Christine
TRIBUNNEWS.COM, RIYADH - Untuk menghindari semakin mewabahnya MERS, Menteri Kesehatan Arab Saudi mengimbau jemaah yang menderita penyakit kronis menunda ibadah haji dan melakukannya tahun depan.
Ditanyai komentarnya oleh Arab News, seorang konsultan penyakit yang melayani di Layanan Telepon Haji, Dr Nisreen El-Sherbini, berpendapat bahwa hal tersebut sangat bijak untuk dilakukan.
Menurut dia saran dari Menkes itu diberikan agar jemaah dapat terhindar dari virus gangguan saluran pernapasan yang mewabah di Timur Tengah itu, apalagi mengingat pelaksanaan ibadah haji semakin dekat.
Nisreen juga mengatakan bahwa virus MERS mudah sekali menyerang orang-orang lanjut usia dan menderita penyakit kronis, seperti diabetes, jantung, gagal ginjal, dan hipertensi.
Virus MERS dapat tertular melalui batuk dan bersin si penderita. Nisreen mengimbau jemaah haji untuk menggunakan masker penutup hidung dan mulut. Jemaah juga diminta menutup hidung dan mulut menggunakan tisu ketika batuk dan bersin.
Menteri Kesehatan merekomendasikan jemaah berusia di atas 65 tahun dan kurang dari 12 tahun, ibu hamil, menderita penyakit kronis dan kanker, serta memiliki sistem imun rendah untuk tidak melaksanakan ibadah haji.
Dikatakan oleh Saudi Gazette, bahaya yang mengancam tak hanya MERS, tetapi juga heatstroke atau kejang akibat panas, yang kerap menjadi penyebab kematian jemaah di Mekah.
Untuk menghindari heatstroke, diperingatkan agar jangan terlalu lama membiarkan tubuh terpapar panas matahari, mengenakan pakaian longgar dan cerah, minum banyak, dan istirahatkan diri di sela kegiatan. (Arab News/Saudi Gazette)