Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Serangan Udara Pertama Prancis di Suriah, Tewaskan 12 Milisi Anak-anak

Serangan udara pertama Prancis terhadap kelompok Negara Islam (ISIS), di Suriah, menewaskan sedikitnya 30 milisi

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Serangan Udara Pertama Prancis di Suriah, Tewaskan 12 Milisi Anak-anak
AP
ilustrasi.Pasukan Turki mengawasi dari perbatasan di kota Suruc, saat ISIS menggempur kota Kobani di Suriah yang dikuasai pejuang Kurdi, Kamis (25/6/2015). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Serangan udara pertama Prancis terhadap kelompok Negara Islam (ISIS), di Suriah, menewaskan sedikitnya 30 milisi, termasuk 12 milisi di bawah umur.

"Serangan udara Prancis (Minggu) pada kamp pelatihan ISIS di Timur Suriah menewaskan sedikitnya 30 milisi ISIS termasuk 12 dari Cubs Khilafah," ujar Rami Abdel Rahmanm seorang aktivis Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, Rabu (30/9/2015).

Cubs Khilafah merupakan unit milisi bentukan ISIS yang anggotanya masih anak-anak.

Abdel Rahman mengatakan sejumlah milisi ISIS berkewarganegaraan asing.

Serangan udara juga melukai 20 orang lainnya.

Serangan terjadi di provinsi Deir Ezzor, Timur Suriah, dekat perbatasan Albu Kamal yang digunakan oleh ISIS untuk menghubungkan wilayah Suriah dan Irak yang disebut "khalifah".

Presiden Francois Hollande mengatakan enam pesawat tempur Perancis menyerang kamp pelatihan ISIS di dekat kota Deir Ezzor.

Berita Rekomendasi

Hal itu merupakan serangan udara Prancis pertama di Suriah sebagai bagian dari koalisi miltier pimpinan AS melawan kelompok ekstremis di sana dan di Irak.(Channelnewsasia.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas