Tokoh-tokoh Viral Internasional 2015: Dari Capres Hingga Teroris
sosok-sosok tersebut mengundang perhatian dari perbuatannya, situasi yang dihadapinya, atau bahkan perkataanya
Penulis: Ruth Vania C
TRIBUNNEWS.COM - Melihat kembali ke 2015, ada beberapa tokoh yang menjadi viral karena mencuri perhatian publik.
Baik memicu kritik atau pujian, sosok-sosok tersebut mengundang perhatian dari perbuatannya, situasi yang dihadapinya, atau bahkan perkataanya.
Berikut adalah beberapa tokoh yang sempat menjadi pusat perhatian publik dan media berita, sepanjang 2015.
Donald Trump
Kecaman terhadap pebisnis yang mencalonkan diri sebagai Presiden AS ini memuncak ketika ia mendesak agar muslim dilarang masuk wilayah AS.
Sebelumnya, Donald Trump memang kerap menarik perhatian atas komentar-komentar "kontroversial"-nya, terkait muslim dan imigran.
Meski komentar itu memicu kecaman, terlebih dari komunitas muslim dunia, perkataan Donald itu juga memperparah Islamofobia di AS.
Aylan Kurdi
Balita 3 tahun ini menarik simpati dan kemarahan publik, setelah fotonya yang terbaring tak bernyawa di pinggir pantai tersebar di dunia maya.
Foto balita berkaos merah itu membuat publik internasional mendesak Uni Eropa melakoni tindakan tegas menangani krisis imigran di wilayahnya itu.
Aylan Kurdi pun menjadi inspirasi munculnya tagar #HumanityWashedAshore (Rasa Kemanusiaan Tersapu di Pantai) di medsos.
Abdelhamid Abaaoud
Pria berkebangsaan Belgia ini dikatakan sebagai otak di balik serangan di Paris pada 13 November 2015 dan sempat menjadi buronan otoritas Eropa.
Menjadi ketua jaringan teroris di Belgia, Abdelhamid yang menyusun perencanaan tragedi yang menelan korban 129 orang itu.
Abdelhamid tewas meledakkan dirinya ketika kepolisian Belgia melakukan penggerebekan di St-Denis, Perancis, pascaserangan di Paris.
Angela Merkel
Kanselir Jerman ini masuk kategori wanita paling berpengaruh 2015 versi Forbes atas peran pentingnya dalam penanganan krisis pengungsi.
Mengundang dukungan dan kritik, Angela secara tegas dan konsisten terus membuka pintu Jerman untuk menyambut banyak pengungsi ke negara itu.
Angela pun menempati posisi teratas sebagai Sosok Tahun 2015 versi TIME dan sempat diprediksi memenangkan penghargaan Nobel bidang perdamaian.
Ahmed Mohamed
Nama remaja muslim AS ini mencuat usai dirinya diborgol kepolisian, lantaran jam buatan remaja itu dikira guru sekolahnya bom rakitan.
Penangkapan Ahmed itu lalu membuat banyak pihak kecewa, sebab remaja tersebut diborgol atas jam buatannya itu layaknya seorang teroris.
Ahmed menuai simpati dunia, bahkan astronot NASA hingga orang nomor satu AS Presiden Barack Obama, yang kemudian mengundangnya ke Gedung Putih.
Ben Carson
Kandidat capres AS ini menjadi sorotan setelah mengatakan bahwa tidak ada satu orang pun muslim yang boleh menjabat sebagai Presiden AS.
"Saya tidak menganjurkan seorang muslim untuk mengurus bangsa (AS). Saya benar-benar tak akan setuju," katanya dalam wawancara dengan NBC.
Ucapan Ben kemudian menuai kecaman dari Dewan Hubungan Amerika-Islam, dan tokoh-tokoh AS lainnya, termasuk politisi AS Bernie Sanders.
Abu Bakr al-Baghdadi
Menjadi orang yang paling dicari oleh dunia, pemimpin kelompok ISIS ini masuk dalam daftar Tokoh Berpengaruh di Dunia 2015 versi Forbes.
Dalam waktu yang sangat singkat, al-Baghdadi bersama pejuang ISIS telah menduduki sebagian wilayah Suriah dan Irak.
Di tengah gempuran, al-Baghdadi pun mampu melebarkan sayap ISIS melalui perekrutan banyak anggota baru dari luar Irak dan Suriah tahun ini.