Badai dan Suhu Ekstrem Aconcagua! Ini Kisah Sabar Gorky Pendaki Disabilitas dan Tim
Tim Ekspedisi Indonesia Raya telah menuntaskan misi pendakian Gunung Aconcagua di Mendoza, Argentina.
Editor: Robertus Rimawan
TRIBUNNEWS.COM, BUENOS AIRES - Tim Ekspedisi Indonesia Raya telah menuntaskan misi pendakian Gunung Aconcagua di Mendoza, Argentina.
Hal ini berdasar rilis yang masuk ke redaksi Tribunnews.com, Senin (7/3/2016).
Para pendaki yang terdiri dari Sabar Gorky, lima anggota Marinir dan tiga pecinta alam termasuk seorang wartawati tiba di kaki Aconcagua hari Minggu petang waktu setempat (6/7/2016).
Sabar dkk disambut Promotor Ekspedisi Teguh Santosa, Manajer Ekspedisi Dar Edi Yoga, dan Asisten Manajer Feril Nawali di Jembatan Horcones pada ketinggian 2.950 mdpl sekitar pukul 19.00.
Kesembilan pendaki secara umum dilaporkan dalam keadaan baik.
Lelah di wajah mereka hilang setelah bersua dengan tim penjemput dari Jakarta.
Begitu melihat tim penjemput dari jarak 200 meter Sabar Gorky melambai-lambaikan bendera merah putih yang diikatkan di tongkat yang menjadi pengganti kaki kanannya.
Sabar Gorky tak kuasa menahan haru dan tangis saat berpelukan dengan Teguh Santosa.
Begitu juga wartawati, Widya Victoria, satu-satunya wanita dalam Ekspedisi Indonesia Raya.
Sebuah upacara kecil digelar di sisi jembatan gantung Horcones.
Para pendaki dan tim penjemput berdiri dalam lingkaran dan merapatkan badan.
"Sudah selayaknya kita memanjatkan doa dan bersyukur karena atas izin Allah Yang Maha Kuasa kawan-kawan berhasil mendaki Aconcagua dan kembali dengan selamat," ujar Teguh Santosa.
"Keselamatan itu lebih penting. Kawan-kawan kita di Jakarta juga menyampaikan hal serupa," sambungnya.
Teguh menyampaikan salam dari pendiri Yayasan Artha Graha Peduli Tomy Winata yang secara intensif mengikuti perkembangan pendakian dari hari pertama.
Yayasan AGP adalah pendukung utama ekspedisi ini.
Pendukung lain adalah Kementerian Pariwisata, Matahari Mall, PT Telkom, dan Kosgoro 1957.
Upacara ditutup dengan doa dan nyanyian lagu Indonesia Raya.
Usai upacara, Sabar Gorky menyampaikan terima kasih atas perhatian dan kepercayaan para pendukung.
"Kepercayaan dan dukungan ini adalah modal besar bagi saya dan kawan-kawan," kata Sabar.
Komandan Pendakian Letkol Marinir Rivelson Saragih mengatakan para pendaki telah berupaya sekuat mungkin mencapai puncak Aconcagua, di tengah tantangan alam berupa badai dan perubahan suhu yang ekstrem.
Di awal pendakian cuaca cukup bersahabat.
Namun memasuki ketinggian 5.000 mdpl para pendaki mulai menghadapi kondisi alam yang keras.
"Kawan-kawan berhasil kembali dengan selamat. Ini sesuai dengan harapan kita semua," ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama Manajer Pendakian Dar Edi Yoga mengatakan dirinya bangga atas perjuangan semua pendaki.
"Ini adalah kemenangan kita semua. Kita siap menghadapi tantanga dan misi pendakian berikutnya," ujar Yoga.
Setelah mendaki Aconcagua, Tim Ekspedisi Indonesia Raya masih akan berada di Argentina beberapa hari sebelum kembali ke Indonesia.
Tim Ekspedisi Indonesia Raya akan diterima Dubes RI untuk Argentina Jonny Sinaga dan Atase Pertahanan RI Kolonel (Pnb) Budhi Achmadi di Buenos Aires.(*)