Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terbongkar Pelatihan Sadis Pegawai Bank di China, Videonya Langsung Viral di Jagat Maya

Salah satunya aksi trainer yang dengan kejam memukul bokong empat karyawan pria dan empat karyawan perempuan.

Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Terbongkar Pelatihan Sadis Pegawai Bank di China, Videonya Langsung Viral di Jagat Maya
KOMPAS.com
Delapan orang karyawan naik ke atas panggung lalu dipukuli bokongnya, menjadi metode pelatihan karyawan sebuah bank di China. Saat video peristiwa ini menyebar di internet, manajemen bank tersebut kebanjiran kecaman warga. 

TRIBUNNEWS.COM, BEIJING - Sebuah video mengenaskan terkait perlakuan mengenaskan terhadap para karyawan Rural Commercial Bank di kota Changzi, provinsi Shanxi, China beredar di dunia maya.

Dalam video itu diperlihatkan sejumlah karyawan dijajarkan di atas panggung dan kemudian satu persatu mendapat pukulan di bokong karena dianggap berprestasi dalam pekerjaan mereka.

Dalam video yang beredar pada Senin lalu itu, memperlihatkan seorang trainer memukul bokong empat karyawan pria dan empat karyawan perempuan dalam sebuah sesi pelatihan karyawan alih daya (outsource).

Sebelum menerima tamparan, sang peatih bertanya kepada kedelapan karyawan itu tentang mengapa mereka pantas diperlakukan sedemikian rupa.

"Saya tidak mendorong diri menjadi yang terbaik," ujar seorang karyawan lainnya.

"Saya tidak cukup keras bekerja," ujar karyawan lainnya.

Setelah mendengar jawaban para karyawan itu, sang pelatih kemudian memerintahkan agar kedelapan orang itu bersiap.

Berita Rekomendasi

"Siapkan bokong kalian!" kata si pelatih memperingatkan.

Dan...plakkkk! Tangan sang pelatih melayang memukuli bokong para karyawan itu berkali-kali sehingga terdengar suara mereka menahan sakit akibat pukulan sang manajer.

Seorang karyawan perempuan, yang melihat hukuman tersebut mencoba melindungi bokongnya, tetapi si pelatih menghardik.

"Singkirkan tanganmu!" dia berteriak.

Video ini langsung viral di kalangan para netizen begitu muncul di dunia maya.

Alhasil manajemen bank pada Selasa (21/6/2016) merasa perlu untuk memberikan respon kepada publik.

Manajemen bank mengatakan, video itu diambil dalam sesi pelatihan bertajuk "Meningkatkan Performa Kerja" yang digelar pada akhir pekan lalu dan diikuti 200 orang karyawan.

Manajemen bank menegaskan, mereka sudah menghentikan sesi pelatihan tersebut dan menonaktifkan dua eksekutifnya karena tidak melakukan investigasi terhadap peristiwa tersebut.

Demikian dikabarkan harian People's Daily.

Sementara itu, menurut harian South China Morning Post, si pemukul bokong adalah seorang pelatih dari Akademi Kepemimpinan Hongfeng di Shanghai bernama Jiang Yang.

Pria itu sudah memublikasikan permintaan maaf atas perilakunya itu dan kepada harian Beijing Times dia menjelaskan, dirinya hanya mencoba untuk "meningkatkan" cara berpikir para peserta latihan dan mendorong mereka untuk lebih kompetitif.

Sejumlah sumber menyampaikan kepada Beijing Times bahwa Jiang meminta bayaran 100.000 yuan atau lebih dari Rp 200 juta dalam pelatihan yang termasuk di dalamnya menggunduli kepala para peserta.

Para netizen di China, setelah menyaksikan video tersebut, langsung mengecam metode pelatihan memalukan yang diterapkan perusahaan tersebut.

"Perusahaan pelatihan adalah sebuah kesalahhan. Banyak perusahaan pelatihan di pasaran, meneriakkan slogan dan menerapkan berbagai jenis hukuman setiap hari," ujar seorang netizen.

"Semakin banyak karyawan yang dicuci otaknya dengan sampah semacam ini," kata seorang pengguna media sosial Weibo.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas