Sambil Telanjang, Katy Perry Ajak Ikut Nyoblos di Pilpres AS
Bintang pop itu memilih untuk tampil telanjang dalam video tersebut.
Penulis: Ruth Vania C
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM - Penyanyi Katy Perry merebut perhatian usai tampil telanjang untuk mempromosikan pencoblosan pemilihan presiden AS 2016.
Pelantun 'Rise' itu belum lama ini meluncurkan videonya bersama 'Funny or Die' dan 'Rock the Vote' untuk Hari Pendaftaran Pencoblosan.
Dalam video itu, Katy mengajak warga Amerika Serikat untuk ikut berpartisipasi dalam pilpres yang akan diadakan 8 November mendatang.
Karena target utamanya adalah menarik kaum muda, maka Katy pun melakukan cara yang dinilai tak biasa, demi mengajak kaum muda agar tak golput.
Bintang pop itu memilih untuk tampil telanjang dalam video tersebut.
"Untuk berpartisipasi dalam pilpres tahun ini, kalian bisa tampil apa adanya," ucap Katy dalam videonya yang diunggah ke YouTube itu.
"Sejauh yang aku baca di konstitusi negara, tak ada yang melarang kita untuk datang ke tempat pemungutan suara (TPS) dalam wujud baru bangun tidur," katanya lagi.
Menurutnya, pergi mencoblos bisa dilakukan dalam penampilan seburuk ketika baru bangun tidur, baik sambil mengenakan piyama atau celana tidur.
"Tapi karena aku selalu tidur sambil telanjang, aku akan melepas ini semua," tuturnya, sambil melepas pakaian tidur yang dikenakannya.
Namun, tak lama melepas pakaian, dua orang berpakaian polisi lalu memborgolnya karena telanjang.
Meski Katy bersikeras dirinya punya hak untuk mencoblos sambil telanjang, dua orang tersebut menegurnya karena kurang membaca konstitusi.
Di akhir video, Katy mengaku bahwa dirinya keliru soal mencoblos sambil telanjang dan kembali mengingatkan agar warga ikut mencoblos. (E! Online)