Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Suami-Istri di Jerman Larang Anaknya Keluar Rumah Selama 30 Tahun, Ini Alasannya

Anak pasangan itu, yang kini berusia 43 tahun, jarang terlihat sejak dia berhenti sekolah pada usia 13 tahun.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Suami-Istri di Jerman Larang Anaknya Keluar Rumah Selama 30 Tahun, Ini Alasannya
sxc.hu/Martin Walls
Ilustrasi anak korban bullying 

TRIBUNNEWS.COM, BERLIN  - Kepolisian Jerman sedang menyelidiki pasangan suami istri yang dilaporkan memaksa anak lelakinya tetap tinggal di dalam rumah selama sekitar 30 tahun.

Keluarga itu tinggal di sebuah desa di dekat kota Bayreuth di kawasan Bavaria, Jerman.

Anak pasangan itu, yang kini berusia 43 tahun, jarang terlihat sejak dia berhenti sekolah pada usia 13 tahun.

Polisi mengatakan, pria tersebut tampak diabaikan keluarganya walau tidak tampak kekurangan makan.

Ibunya mengatakan kepada media lokal bahwa putranya tidak ingin ke luar rumah dan hanya menginginkan agar putranya terlindungi.

Kepolisian setempat kemudian membawa pria itu ke rumah sakit akhir bulan lalu, tetapi identitasnya tetap dirahasiakan sesuai hukum yang berlaku di Jerman.

Tragedi keluarga

Berita Rekomendasi

Polisi mengatakan, kasus ini lebih cenderung sebagai sebuah tragedi keluarga ketimbang kasus kriminal.

"Kami tidak tahu persis sejak kapan pria itu tinggal di sana tanpa kontak secara teratur dengan dunia luar," kata juru bicara kepolisian, Juergen Stadter, kepada wartawan.

"Kami juga tidak tahu situasinya benar-benar tampak seperti, misalnya, apakah dia memiliki kesempatan untuk meninggalkan rumahnya," tambah Juergen.

Dalam keterangannya, polisi juga mengatakan bahwa pria itu dibiarkan bergerak bebas di dalam rumah dan tidak diikat.

Ketika layanan darurat datang untuk menjemputnya, pria itu dilaporkan menyatakan bersedia untuk menerimanya.

"Dia jelas merasa terlindungi dengan baik di rumahnya," kata Stadter.

Halaman
12
Sumber: BBC Indonesia
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas