TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Atas kemenangan Donald Trump, Presiden AS Barack Obama mengundangnya ke Gedung Putih.

Barack Obama memberikan selamat kepada Donald Trump yang terpilih jadi presiden negara adidaya itu di ajang pemilihan presiden AS, Selasa (8/11/2016).

Dalam rangka membicarakan perpindahan kekuasaan, Barack Obama berencana mengundang Donald Trump ke Gedung Putih, Jumat (11/11/2016) mendatang.

Baca: Kaum Muslim Dunia Mulai Was-was dengan Kemenangan Donald Trump

Baca: Trump Menang, Indonesia Akan Dibanjiri Barang Impor dari China, Ini Sebabnya

Ini menjadi perhatian publik, sebab pertemuan itu akan menjadi kali pertama Barack Obama dan Donald Trump bertemu tatap muka.

Padahal, keduanya kerap saling merendahkan dan mencemooh di masa-masa kampanye pemilihan presiden dulu.

Menurut Barack Obama, pertemuan tersebut akan menjadi kesempatan dirinya dan Donald Trump "meninggalkan sejarah buruk di antara mereka".

"Delapan tahun lalu, Presiden Bush dan saya juga memiliki pandangan berbeda yang cukup signifikan," kata Barack Obama.

"Namun, tim Presiden Bush tetap profesional dan memastikan agar perpindahan kekuasaannya pada saya berjalan baik," lanjut Barack Obama.

Barack Obama memastikan agar timnya untuk meniru profesionalitas tim George Bush.

Selain Barack Obama dan Donald Trump, turut bertemu juga secara langsung pada kesempatan itu Ibu Negara AS Michelle Obama dan calon ibu negara Melania Trump. (CTV News/Reuters).