Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lima Fakta 'Sangar' Brigjen Al Faghm, Sosok Mengerikan di Belakang Raja Arab yang Ikut ke Indonesia

Sosok itu adalah pria gundul, berbadan tinggi tegap, memakai setelan jas rapi, dan punya sorot mata yang tajam. Dia adalah...

Editor: Rendy Sadikin

Ada lagi alasan lain yang diyakini membuat Raja Salman susah berpaling darinya.

Hal itu adalah kesetiaan alias loyalitas.

Brigjen Abdul Aziz Al-Faghm telah menjadi pengawal raja selama lebih dari 10 tahun.

Baca: Ini yang Hendak Dilakukan Ahok Saat Temui Raja Salman

Itu artinya, sebelum mengawal Raja Salman, dia juga mengawal Raja Arab Saudi sebelumnya, yakni Raja Abdullah bin Abdulaziz Al Saud, yang mangkat pada 23 Januari 2015.

Saat Raja Abdullah mangkat dan dimakamkan, Al-Faghm menjadi pengawal terdepan iring-iringan penggotong jenazah Raja Abdullah.

Saat itu, fotonya mengawal iring-iringan jenazah menjadi viral.

Berita Rekomendasi

Banyak warga Arab Saudi menaruh haru kepadanya.

Pasalnya, ia harus sebisa mungkin menjaga emosi di momen itu.

Banyak yang meyakini ia terpukul dengan kematian Raja Abdullah.

Tapi, dia tetap tegar tak menangis di pemakaman itu.

5. Titisan Sang Ayah

Al-Faghm lulus dari akademi militer King Khaled Military College di tahun 1991.

Dia lalu lolos masuk ke unit pasukan khusus Arab Saudi, sebelum akhirnya terpilih masuk ke Royal Guard, atau pasukan khusus kerajaan.

Hanya orang-orang terpilih yang dipercaya masuk ke kesatuan ini.

Yang menarik, ayah dari Al-Faghm, ternyata juga menjadi abdi Raja Arab Saudi sebelumnya, selama 30 tahun.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas