Lima Fakta 'Sangar' Brigjen Al Faghm, Sosok Mengerikan di Belakang Raja Arab yang Ikut ke Indonesia
Sosok itu adalah pria gundul, berbadan tinggi tegap, memakai setelan jas rapi, dan punya sorot mata yang tajam. Dia adalah...
Editor: Rendy Sadikin
Ia masih terlihat bak aktor film laga, ketimbang seorang perwira tentara berusia 50 tahunan.
3. Bukan Hanya Ahli Teori
Brigjen Abdul Aziz Al-Faghm lulus dalam banyak pelatihan militer.
Apakah dia hanya ahli teori saja?
Tidak.
Dia telah mendapat penghargaan Order of Bravery, sebuah penghargaan tertinggi untuk para prajurit tangguh di Saudi, tidak hanya sekali, tapi beberapa kali.
Baca: Raja Salman Berkunjung, Masjid Istiqal Tetap Dibuka untuk Umum
Asal tahu saja, menurut Thomas Wictor, untuk meraih penghargaan ini, seseorang harus ikut dalam perang fisik atau terjun sebagai prajurit kombatan.
Dengan melihat fotonya saat berada di sisi Raja Salman, Thomas Wictor memuji Brigjen Abdul Aziz Al-Faghm sebagai orang yang sangat teliti dan disiplin dalam melindungi raja.
Hal itu terlihat dalam posisi tangannya ketika berjalan melindungi Raja Salman.
Posisi tangan itu menandakan ia selalu dalam posisi siaga.
4. Kesetiaan Tak Diragukan
Apakah skill komplet adalah satu-satunya alasan mengapa Raja memilihnya sebagai pengawal pribadi?
Bukan.