Kaisar Jepang Prihatin Banjir Kyushu, Sang Cucu Batalkan Jumpa Pers
Kaisar Jepang Akihito dan permaisuri Kougou Michiko menyatakan turut prihatin sedalam-dalamnya atas bencana alam banjir besar yang terjadi di Kyushu.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Kaisar Jepang Akihito dan permaisuri Kougou Michiko (nama aslinya Michiko Shouda) menyatakan turut prihatin sedalam-dalamnya atas bencana alam banjir besar yang terjadi di Kyushu selatan Jepang.
"Kami berharap Gubernur Hiroshi Ogawa dari Perfektur Fukuoka dapat membantu masyarakat korban di sana," kata Kaisar Akihito, Jumat (7/7/2017).
Kaisar menyatakan rasa keprihatinannya khususnya kepada para korban bencana alam banjir di Kyushu.
Bagian selatan Jepang terkena banjir besar akibat curah hujan deras dua hari belakangan ini terutama di Oitam Fukuoka, Kumamoto, Kagoshima dan bagian selatan daerah Kyushu Jepang.
Sedikitnya tiga rumah hancur akibat hujan lebat dan banjir besar tersebut.
Baca: 8 Juli Puteri Mako Perkenalkan Tunangannya kepada Kekaisaran Jepang
Akibat bencana alam ini pula, rencana jumpa pers cucu Kaisar Puteri Mako Sabtu sore sekitar pukul 15.00 waktu Jepang dibatalkan.
"Sambil menantikan waktu yang pas," kata badan rumah tangga istana kekaisaran Jepang.
Cucu Kaisar Jepang, Puteri Mako (25), anak Pangeran Akishinomiya semula akan memperkenalkan tunangannya, Kei Komura, Sabtu (8/7/2017) di kekaisaran Jepang.
Kei Komura adalah orang biasa yang berdomisili di Yokohama, teman sekolah Putri Mako saat di Universitas Kristen Internasional (ICU) Tokyo.
"Pagi hari tunangan Mako akan diperkenalkan pertama kali secara resmi kepada Kaisar Jepang," kata Menteri Badan Rumah Tangga Kekaisaran Jepang Shinichiro Yamamoto, Rabu (5/7/2017).
Setelah dikenalkan ke Kaisar, tunangan Mako, Kei Komura (25), secara resmi pertama kali Mako akan membuat jumpa pers jam 3 sore memperkenalkan tunangannya itu kepada masyarakat umum, khususnya lewat media massa.
Malam hari keluarga Mako, ayah (Pangeran Akishinomiya) dan ibunya, akan mengundang jamuan makan malam keluarga Komuro di Istana Kekaisaran sebagai tanda suka cita akan terciptanya hubungan kekeluargaan yang baru.
Komuro, mantan pegawai bank telah bekerja untuk sebuah firma hukum sejak musim semi tahun lalu.
Dia saat ini kuliah di Sekolah Pasca Sarjana Strategi Teknologi Internasional Universitas Hitotsubashi, jurusan hukum bisnis.