Pulau Okinoshima Jepang Tercatat Sebagai Warisan Budaya Dunia
Upaya mendaftarkan sebagai Warisan Budaya Dunia ini sudah sejak tahun 1986. Namun baru sekarang diakui dan disahkan.
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Tokyo
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Minggu lalu (9/7/2017) masyarakat sangat berbahagia karena pada akhirnya Pulau Okinoshima berhasil tercatat resmi sebagai warisan budaya dunia bagi Jepang dan yang ke-21 di Jepang oleh Badan PBB untuk Pendidikan dan Kebudayaan, UNESCO.
"Bahagia sekali kami akhirnya diakui sebagai warisan budaya dunia," ungkap Walikota Munakata, Hiromi Tani, 75 khusus kepada Tribunnews.com Senin ini (10/7/2017).
Upaya mendaftarkan sebagai Warisan Budaya Dunia ini sudah sejak tahun 1986. Namun baru sekarang diakui dan disahkan.
Pulau Okinoshima merupakan rumah bagi Kuil Okitsu, yang dibangun untuk mendoakan keselamatan para pelaut dan merupakan pulau lelaki, wanita dilarang masuk.
Sebelum Kuil Okitsu dibangun, Okinoshima sudah digunakan untuk ritual mendoakan kapal-kapal, yang antara lain berlayar untuk hubungan perdagangan dengan Korea dan Cina.
Sekitar 8.000 artefak dibawa kabur ke luar pulau tersebut bahkan ke luar Jepang.
