Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jempol Kaki Batita 1,5 Tahun Ini Nyaris Diamputasi Usai Injak Urin Anjing

Sang ibu menduga ketika Aria bermain di pantai dengan kaki telanjang, ia tak sengaja menginjak urin anjing.

Penulis: Ruth Vania C
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Jempol Kaki Batita 1,5 Tahun Ini Nyaris Diamputasi Usai Injak Urin Anjing
Mirror Online/Mercury Press & Media
jempol kaki Aria McCart (1,5) 

TRIBUNNEWS.COM, SKOTLANDIA - Lantaran tak sengaja menginjak urin anjing di pantai, seorang batita di Skotlandia nyaris diamputasi jempol kakinya.

Semua berawal saat Aria McCart (1,5) bersama ibunya, Amy-Leigh Cavanagh, bermain di pantai.

Sang ibu menduga ketika Aria bermain di pantai dengan kaki telanjang, ia tak sengaja menginjak urin anjing.

"Saat itu, Aria sedang bermain di dekat air laut. Dia tak mengenakan sepatu," cerita Amy-Leigh soal awal mula cedera yang dialami putrinya.

Sepulang dari pantai, Aria yang tubuhnya penuh pasir langsung dimandikan sang ibu.

Namun, usai Aria mandi dan hendak digendong, dua jam setelah pulang dari pantai, tubuhnya terasa panas dan bibirnya terlihat membiru.

Aria juga kemudian mulai sibuk mengerang dan menangis.

Berita Rekomendasi

Setelah sempat dirawat oleh ibunya karena dianggap mengalami demam biasa, beberapa hari kemudian Aria terlihat pincang ketika berjalan.

"Saya lalu menggendongnya dan mendapati ada luka pada kakinya. Jempol kakinya memerah," ucap Amy-Leigh.

Amy-Leigh sempat mengira bahwa jempol kaki yang memerah itu disebabkan oleh kuku yang tumbuh secara abnormal, sehingga ia kemudian mengobatinya dengan anti-biotik.

Keesokan harinya, Amy-Leigh mendapati jempol kaki putrinya sudah membengkak parah dan bernanah.

Aria lalu dibawa ke rumah sakit untuk diperiksa dan dokter memutuskan agar batita malang itu segera dioperasi untuk mencegah penyebaran racun dari kaki bocah itu.

Dokter mengatakan Aria nyaris saja kehilangan jempol kakinya jika ia tak segera ditangani.

Ibunya terkejut ketika diberitahu tim dokter bahwa infeksi racun yang dialami Aria itu akibat bocah tersebut bermain di pantai tanpa alas kaki.

"Dokter bilang, ada sesuatu dari pasir pantai yang membuat kaki putri saya infeksi. Bisa saja gigitan hewan, zat beracun, urin anjing," kata Amy-Leigh lagi.

Namun, dokter belum dapat memastikan infeksi apa yang dialami Aria, hanya Amy-Leigh yang menduga kemungkinan besar diakibatkan oleh urin anjing.

Amy-Leigh mengatakan Aria kini sudah dipulangkan, meski masih trauma dengan cedera yang dialaminya, seperti yang juga dirasakan ibunya.

Sang ibu mengimbau para ibu agar lebih berhati-hati terhadap kebiasaan anak beraktivitas di luar ruangan tanpa alas kaki dan menyarankan agar anak selalu dipastikan untuk mengenakan alas kaki. (Mirror Online/Daily Mail)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas