Mobil Van Tabrakkan Diri ke Kerumunan Warga di Barcelona, 13 Orang Tewas, ISIS Klaim Tanggung Jawab
Sejauh ini belum ada informasi yang menyebutkan ada WNI mengalami luka atau menjadi korban dalam serangan teror di Barcelona.
Editor: Sapto Nugroho
TRIBUNNEWS.COM, BARCELONA - Kepolisian Spanyol terus memburu jaringan teror yang terkait dengan serangan di Barcelona yang menewaskan 13 orang.
Sebanyak 13 orang tewas dan 100 orang terluka setelah sebuah van menabrak kerumunan orang di kawasan padat wisatawan Las Ramblas, Barcelona, Kamis (17/8/2017).
Dalam operasi yang berlangsung di Kota Cambrils, kota bagian selatan Barcelona, pada Jumat (18/8/2017) dini hari, polisi Spanyol menembak mati 5 orang yang diduga berencana melakukan serangan lanjutan.
Dalam operasi itu, 6 warga sipil dan polisi juga mengalami luka.
Polisi menyebut, kelima orang yang tewas tengah berencana melakukan serangan dengan menggunakan sabuk berisi peledak.
Kementerian Luar Negeri Indonesia mengatakan, sejauh ini belum ada informasi yang menyebutkan ada WNI mengalami luka atau menjadi korban dalam serangan teror di Barcelona.
Namun, pemerintah meminta WNI yang berada di Spanyol untuk tetap waspada.
Laporan selengkapnya, simak tayangan video di atas. (*)
