Main-main dengan Pistol Ayahnya, Bocah 11 Tahun Tembak Adiknya Lalu Tembak Diri Sendiri
Sebuah berita mengejutkan dari KwaZulu-Natal, Afrika Selatan mungkin dapat menjadi pelajaran untuk para orang tua
Editor: Sugiyarto
Laporan Wartawan Tribun Jateng, Suci Rahayu
TRIBUNNEWS.COM, AFRIKA SELATAN - Sebuah berita mengejutkan dari KwaZulu-Natal, Afrika Selatan mungkin dapat menjadi pelajaran untuk para orang tua agar lebih berhati-hati menaruh benda berbahaya di dalam rumah.
Dilansir dari Mirror (4/2/2018) seorang bocah laki-laki berusia 11 tahun tak sengaja menembak adik perempuannya sendiri yang masih berusia dua tahun.
Menurut laporan polisi, pistol yang dimainkannya tersebut merupakan milik ayahnya dan dimiliki secara sah dengan lisensi.
Saat itu kedua orang tua kakak beradik tersebut sedang tidak ada di tempat.
Tak dijelaskan bagaimana akhirnya bocah laki-laki itu mendapatkan pistol ayahnya.
Ia tak sengaja menembak adiknya sendiri saat memainkannya.
Melihat hal tersebut terjadi pada adiknya, ia kemudian ketakutan dan menembak dirinya sendiri.
Nahas, keduanya tewas karena tembakan tersebut.
Sang adik tewas dalam perjalanan ke rumah sakit sedangkan kakanya tewas di tempat kejadian.
Kejadian ini membuat manyarakat Afrika Selatan mendesak agar pemilik senjata api berlisensi dapat menjaga benda berbahaya tersebut dari jangkauan anak-anak.
Polisi masih terus menangai kasus ini dan pemilik senjata api yang merupakan ayah dari bocah tersebut.
Pemegang senjata api berlisensi dapat dikenai hukum atas kelalaian meletakkan atau menggunakan senjata. (*)