Kedubes AS untuk Israel Bakal Dipindahkan ke Yerusalem Bertepatan dengan HUT Israel
Kantor sementara kedubes AS di Yerusalem nantinya akan menempati sebuah bangunan yang digunakan sebagai konsuler di kawasan Arnona
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON DC - Pemerintah Amerika Serikat pada Jumat (23/2/2018) telah mengumumkan bakal memindahkan kantor kedutaan besar mereka di Israel ke Yerusalem pada Mei mendatang, bertepatan dengan peringatan 70 tahun berdirinya negara Yahudi pada tanggal 14 Mei.
"Amerika Serikat berencana untuk membuka kedutaan besar yang baru di Yerusalem pada bulan Mei. Pembukaan kantor kedutaan besar tersebut akan bertepatan dengan ulang tahun Israel yang ke-70," kata juru bicara Departemen Luar Negeri Heather Nauert dalam sebuah pernyataan, dikutip AFP.
Untuk awalnya, kantor sementara kedubes AS di Yerusalem nantinya akan menempati sebuah bangunan yang digunakan sebagai konsuler di kawasan Arnona, sebelum nantinya didapatkan lokasi untuk kantor permanen.
"Perencanaan dan konstruksi nantinya akan membutuhkan waktu yang lebih panjang. Di kantor sementara nantinya hanya akan ada ruang untuk duta besar dengan staf kecil," kata Nauert.
Baca: Sejumlah Kejanggalan Dibalik Tewasnya Mantan Wakapolda Sumut
Sedangkan, untuk gedung kedubes AS di Yerusalem direncanakan rampung sepenuhnya pada akhir tahun depan dan dibangun di kawasan Arnona dengan ruangan yang lebih luas dan lebih banyak staf.
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menyambut baik pengumuman AS sekaligus menyampaikan terima kasih kepada Presiden Donald Trump atas kepemimpinan dan persahabatannya.
"Ini akan menjadikan perayaan 70 tahun berdirinya Israel sebagai perayaan nasional yang lebih besar lagi," kata Netanyahu.
Sementara bagi Palestina, keputusan tersebut akan semakin mencederai warganya.
Mereka menyebut AS telah melakukan provokasi secara terang-terangan.
Pemilihan waktu pemindahan yang berbarengan dengan perayaan ulang tahun Israel, bagi warga Palestina justru menjadi pengingat malapetaka, saat Yerusalem direbut dari mereka.
Presiden Donald Trump sebelumnya telah mengakui Yerusalem sebagai ibu kota Israel pada 6 Desember 2017.
Sebuah tindakan yang memicu aksi pertentangan di berbagai kota di dunia.
Penulis : Agni Vidya Perdana
Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Kedubes AS di Israel akan Dipindahkan ke Yerusalem Bulan Mei