Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Najib: Kampanye Pemilu Malaysia Terlihat Cukup Ganas Dalam Konteks Serangan Pribadi

Pemilihan Umum Malaysia ke-14 berlangsung tenang tanpa ada tensi berarti sejauh ini.

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Najib: Kampanye Pemilu Malaysia Terlihat Cukup Ganas Dalam Konteks Serangan Pribadi
Harian Warta Kota/henry lopulalan
Najib Razak. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, PAHANG - Pemilihan Umum Malaysia ke-14 berlangsung tenang tanpa ada tensi berarti sejauh ini.

Namun sedikit "ganas" dalam hal serangan pribadi.

Perdana Menteri Najib Razak mengatakan masyarakat malaysia pergi ke tempat pemilihan untuk menentukan pengaruh dari salah satu ganasnya pertarungan politik dekade ini.

Baca: Polri Amankan Rutan Mako Brimob Dari Semua Penjuru

"Sudah menjadi pemilihan yang tenang dilihat dari aspek fisik pemilihan, tidak ada tensi terjadi, tapi cukup ganas saat mencakup serangan terhadap individu," kata pemimpin koalisi Barisan Nasional (BN) kepada wartawan di Pakan, Pahang (9/5/2018).

"Tapi yang paling penting ialah masyarakat sendiri yang memutuskan nasib negara ini. Dan harus berdasarkan fakta, kebijakan, dan mereka yang bisa melaksanakan rencana terbaik untuk negara dan masyarakatnya," tambah Najib.

Baca: Fahri Hamzah Singgung Ahok Soal Kerusuhan di Rutan Mako Brimob

Dia juga memaparkan kemungkinan dirinya akan terbang ke Kuala Lumpur dari Kuantan dan akan menyaksikan hasil pemilihan di Putra World Trade Centre.

Berita Rekomendasi

Total ada lebih dari 14,4 Juta pemilih terdaftar akan memberikan suaranya mulai pukul 08.00 hingga 17.00

Pemilihan, menentukan pemerintah yang akan mengelola negara selama lima tahun berikutnya, yang memperebutkan 222 kursi Parlemen dan 505 kursi di 12 dari 13 Majelis negara.

Baca: Mantan Ketua Pengadilan Tinggi Manado Dituntut 8 tahun Penjara

Dalam pemilu kali ini, akan bersaing antara Koalisi petahana yang dipimpin oleh Perdana Menteri Najib Razak dengan mantan Perdana Menteri Mahathir Mohammad.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas