Donald Trump Batalkan Pertemuan dan Ancam Korea Utara
Pernyataan itu disampaikan setelah Trump mengumumkan pembatalan pertemuannya dengan Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un.
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memperingatkan Korea Utara ( Korut) untuk tidak berbuat macam-macam.
Pernyataan itu disampaikan setelah Trump mengumumkan pembatalan pertemuannya dengan Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong Un.
Baca: Terkuak ! Ini Penyebab Ulfi Tak Restui Elly Sugigi menikah dengan Irfan, Saingan?
"AS, Jepang, dan Korea Selatan (Korsel) bakal siap jika Korut melakukan tindakan bodoh dan gegabah," kata Trump dilansir AFP Kamis (24/5/2018).
Presiden asal Partai Republikan itu berharap masih bisa dilaksanakan pertemuan demi masa depan negeri komunis tersebut.
"Namun, jika mereka tidak bersedia, kami telah menyiapkan diri jauh lebih baik daripada sebelumnya," beber Trump.
Dia melanjutkan, Washington bakal melanjutkan sanksi maupun tekanan yang diklaimnya sudah paling berat kepada Korut.
Sebelumnya, dalam surat yang dirilis Gedung Putih, presiden ke-45 AS itu menyatakan menggelar pertemuan empat mata nampaknya tidak akan terealisasikan.
"Melihat kemarahan yang Anda perlihatkan belakangan ini, saya merasa tidak tepat jika harus menggelar pertemuan," tuturnya.
Presiden 71 tahun itu juga menyinggung soal kemampuan nuklir yang selama ini dikatakan oleh Korut. Trump berkata kepunyaan AS jauh lebih besar.
"Nuklir kami jauh lebih hebat dan kuat sehingga saya harus berdoa kepada Tuhan supaya kami tidak perlu menggunakannya," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Trump Peringatkan Korea Utara agar Tidak Bertindak Bodoh", https://internasional.kompas.com/read/2018/05/25/00150001/trump-peringatkan-korea-utara-agar-tidak-bertindak-bodoh.
Penulis : Ardi Priyatno Utomo