Perusahaan Jepang Investasi 5% Saham di Bank Milik Lippo Grup
Kita akan memperkuat struktur permodalan lewat perbankan di Indonesia dengan kepemilikan tersebut
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Perusahaan leasing Jepang, Tokyo Century (TC) milik Itochu Corporation, Nippon Tochi-Tatemono Co., Ltd dan Mizuho Bank, Ltd. baru saja membeli 5% saham bank milik Lippo Grup, PT Bank Nationalnobu Tbk (Nobu) kemarin (30/5/2018).
"Kita akan memperkuat struktur permodalan lewat perbankan di Indonesia dengan kepemilikan tersebut nantinya untuk operasi kelompok usaha TC yang sudah ada di Indoensia sebelumnya," papar sumber Tribunnews.com Kamis ini (31/5/2018).
TC sudah punya dua anak perusahaan di Indonesia yaitu PT. Century Tokyo Leasing Indonesia dan PT. TCT Indonesia. Demikian pula stau perusahaan afiliasi, TC ada saham di dalamnya, yaitu PT. Hexa Finance Indonesia.
TC menginvestasikan 14 Juta USD atau kepemilikan 221.895.000 lembar saham (5%) Nobu.
Tahun 2017 TC juga menginvestasikan 116 juta USD uangnya ke perusahaan Lippo yang bergerak di bidang intercompany transaction (BtoB) EC business "Mbiz", untuk electronic money · point service "OVO".
Bank Nobu yang dipimpin oleh Suhaimin Djohan didirikan tahun 1990. Per 31 Desember 2017, penjualan (sales) nya mencapai di 106 lokasi pada 47 kota dan 29 propinsi
Total Asset per 31 Maret 2018 sebesar Rp. 10,556.6 miliar atau sekitar 82,2 miliar yen, peningkatan 16% dari tahun sebelumnya.
Loans outstanding meningkat 38% menjadi 5,576.7miliar rupiah dan neraca deposit meningkat 17% menjadi Rp.8,157.4 miliar Rupiah.
Di dalam struktur kepemilikan saham Bank Nobu terdapat dua pemegang saham mayoritas yakni PT Kharisma Buana Nusantara (milik Mochtar Riady) dengan kepemilikan 22,53% saham dan OCBC Securities Pte Ltd Client A/C dengan kepemilikan 22,21% saham.
Sementara Bank of Mitsubishi UFJ (MUFG) yang telah menandatangani nantinya akan memiliki lebih dari 78% saham bank Danamon, tampaknya masih sangat berhati-hati dalam transaksi tahap per tahap kepemilikan bank Danamon tersebut.
"Setiap waktu Indonesia bisa berganti kebijaksanaan, terus terang kita masih belum tenang sampai 100% semua tahap jual beli selesai dilakukan awal tahun 2019 mendatang," papar sumber Tribunnews.com baru-baru ini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.