Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bencana saat Pelatihan, Seorang Gadis Tewas Didorong Pelatih dari Lantai Dua

Mahasiswi berusia 19 tahun harus kehilangan nyawanya setelah didorong pelatihnya dari atap lantai dua.

Penulis: Pravitri Retno W
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Bencana saat Pelatihan, Seorang Gadis Tewas Didorong Pelatih dari Lantai Dua
Next Shark
Lokeshwari (19) tewas karena kepala terbentur setelah didorong pelatih dari lantai dua saat pelatihan manajemen bencana di kampus 12 Juli 2018 lalu. 

TRIBUNNEWS.COM - Sebuah insiden mengerikan terjadi di Kalaimagal College of arts and Science, Coimbatore, Tamil Nadu, India.

Mahasiswi berusia 19 tahun harus kehilangan nyawanya setelah didorong pelatihnya dari atap lantai dua.

Dilansir Tribunnews dari Next Shark, insiden ini terjadi pada Kamis (12/7/2018) kemarin.

Lokeshwari
Lokeshwari (Next Shark)

Kejadian ini bermula saat Kalaimagal College of arts and Science tengah mengadakan pelatihan manajemen bencana dan pertolongan pertama.

Sebuah video menunjukkan rekaman pelatihan yang memperlihatkan mahasiswi bernama Lokeshwari tengah duduk di atap lantai dua sementara pelatih berdiri di sampingnya.

Tampaknya si pelatih memberi instruksi agar Lokeshwari melompat ke bawah di mana sekumpulan mahasiswa lainnya memegang jaring untuk menangkapnya.

Lokeshwari saat mempersiapkan diri untuk melompat ke bawah.
Lokeshwari saat mempersiapkan diri untuk melompat ke bawah. (Next Shark)

Namun sayang, pelatih terburu-buru mendorong Lokeshwari yang sepertinya belum siap untuk melompat.

Berita Rekomendasi

Kepala Lokeshwari terbentur atap lantai satu sebelum akhirnya jatuh ke jaring pengaman.

Lokeshwari didorong oleh pelatihnya sebelum siap melompat.
Lokeshwari didorong oleh pelatihnya sebelum siap melompat. (Next Shark)

Seorang mahasiswa yang menyaksikan kejadian tersebut memberikan kesaksiannya.

"Lokeshwari awalnya mengatakan ia tertarik mencoba melompat dari lantai dua, namun mengurungkan niatnya."

"Kemudian ia ingin mencoba kembali dan memberi tahu pelatih dirinya ingin melompat."

"Saat naik ke atap lantai dua, ia terlihat takut dan enggan melompat. Namun pelatih tetap menyuruh hingga akhirnya mendorong Lokeshwari begitu saja."


"Sayangnya, kepala Lokeshwari terbentur atap lantai pertama. Ia menderita luka parah di leher dan kepala," tutur mahasiswa tersebut.

Karena menderita luka parah, Lokeshwari segera di bawa ke rumah sakit, tapi ia harus tewas karena terlambat mendapat pertolongan.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas