Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pria Kanada 'Sulap' 42 Bus Sekolah Jadi Bunker Antinuklir

"Selama bertahun-tahun saya selalu berpikir inilah saatnya (perang nuklir)," ujar Bruce kepada BBC.

Editor: Adi Suhendi
zoom-in Pria Kanada 'Sulap' 42 Bus Sekolah Jadi Bunker Antinuklir
(Toronto Star/Mirror/kompas.com)
Beginilah suasana dapur di dalam bunker Ark Two hasil karya Bruce Beach (83).(Toronto Star/Mirror/kompas.com) 

TRIBUNNEWS.COM, OTTAWA - Seorang pria Kanada menyulap 42 bus sekolah menjadi bunker anti-senjata nuklir.

Bus-bus tersbut sengaja dikubur dan dibuat bunker untuk mempersiapkan kedatangan hari akhir dunia.

Bruce Beach (83) mulai membangun bunker seluas 929 meter persegi yang dinamainya Ark Two sejak 1980-an di tengah puncak Perang Dingin.

Baca: Pria Berusia 65 Tahun Meledakan Diri Pakai Granat di Tengah Lapangan Sepak Bola

Dengan dibantu para sukarelawan, Bruce mengelola bunkernya tetap terjaga untuk mengantisipasi pecahnya perang nuklir.

Bruce mengatakan, dia benar-benar yakin dunia akan hancur akibat perang nuklir dan dia amat terkejut perang itu belum pecah beberapa dekade setelah membangun bunkernya.

"Selama bertahun-tahun saya selalu berpikir inilah saatnya (perang nuklir)," ujar Bruce kepada BBC.

Baca: Sopir Taksi Online Ditemukan Tewas di Sumedang Setelah Ambil Orderan dari Bekasi

Untuk membangun bunkernya, Bruce mengubur 42 bus itu sedalam hampir lima meter.

Bus-bus itu kemudian dilapisi beton dan dibuat menjadi sebuah jaringan perbentengan.

BERITA REKOMENDASI

Bunker buatan Bruce ini bisa dihuni hingga 500 orang dengan perbekalan untuk tiga pekan, waktu yang cukup hingga radiasi nuklir mencapai level aman.

Menurut Bruce, lapisan tanah di atas komplek bunkernya ini seharusnya cukup untuk menjaga orang-orang di dalam bunker dari efek radiasi.

Untuk penerangan, Bruce menggunakan generator diesel.

Baca: BKSDA DKI Jakarta Menduga Tiga Buaya yang Sempat Muncul di Kali Grogol Sudah Pindah ke Lain Pulau

Bunker ini memiliki dua dapur, ruang penyimpanan senjata, tanki dekontaminasi, kapel, ruang komunikasi radio, dan hampir 19.000 liter air bersih.

Bruce menambahkan, jika perang pecah maka dia akan terlebih dahulu menampung anak-anak ketimbang orang dewasa karena mereka adalah masa depan peradaban.

Bunker ini memiliki ruang khusus yang bisa menampung hingga 96 orang anak-anak.

Bruce menambahkan, siapa saja boleh menggunakan bunker ini tak peduli etnis, latar belakang, atau agamanya.

Dia juga tak akan meminta biaya asalkan orang-orang yang tinggal di dalam bunker itu bersedia bekerja untuk merawat tempat tersebut.

"Saya berharap bunker ini akan memberi manfaat untuk warga sekitar. Pertanyaannya, adalah warga sekitar yang akan datang dan bergabung dengan saya," kata Bruce.

Penulis : Ervan Hardoko

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Hadapi Kiamat, Pria Kanada Ubah 42 Bus Sekolah Jadi Bunker

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas