Kaisar dan Permaisuri Jepang Prihatin dan Berduka Cita Terhadap Korban Gempa Bumi Hokkaido
Turut berduka cita dan rasa keprihatinan, simpatik mendalam kepada rakyat Hokkaido atas gempa bumi yang terjadi kemarin
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo di Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Kaisar Jepang Akihito (84) dan Permaisuri Michiko (83) menyampaikan keprihatinan mendalam kepada Gubernur Hokkaido, wanita, Takahashi Harumi terkait gempa bumi dengan seismik intensitas 7 kemarin jam 3:08 pagi.
"Turut berduka cita dan rasa keprihatinan, simpatik mendalam kepada rakyat Hokkaido atas gempa bumi yang terjadi kemarin dan juga kepada korban gempa bumi," ungkap badan rumah tangga istana Jepang menyampaikan rasa keprihatinan mendalam Kaisar dan Permaisuri Jumat ini (7/9/2018).
Menurut Badan Rumah Tangga Kekaisaran, kedua Yang Mulia mencoba untuk memahami dengan melihat situasi bencana melalui televisi dan berbagai media yang ada sejak kemarin pagi hingga kini.
"Kami diberitahu tentang perasaan berkabung untuk para korban, perasaan simpati terhadap berbagai orang yang menghadapi penderitaan, mengalami kerusakan, dan perasaan simpati kepada semnua pihak yang terlibat dalam penanggulangan bencana."
Kaisar Akihito akan menyerahkan tahtanya tanggal 30 April 2019 kepada putera mahkotanya Naruhito yang akan menjadi Kaisar Jepang berikutnya, tanda berakhirnya masa Heisei di akhir bulan April tahun 2019.
