Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pria di India Bunuh sang Istri Hanya karena Bekerja sebagai Pembantu Rumah Tangga

Seorang pria di India menjadi buronan polisi setelah dituduh mencekik istrinya hingga tewas dalam pertengkaran yang dipicu pekerjaaan sang istri.

Editor: Sri Juliati
zoom-in Pria di India Bunuh sang Istri Hanya karena Bekerja sebagai Pembantu Rumah Tangga
kantipurnetwork.com
Ilustrasi pembunuhan. Seorang pria di India menjadi buronan polisi setelah dituduh mencekik istrinya hingga tewas dalam pertengkaran yang dipicu pekerjaaan sang istri. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pria di India menjadi buronan polisi setelah dituduh mencekik istrinya hingga tewas dalam pertengkaran yang dipicu pekerjaaan sang istri.

Korban yang bernama Rekha Pagare (35), ditemukan tewas dengan luka lebam pada leher setelah bertengkar dengan suaminya Dileep Pagare (38), di kediaman mereka di Thane, negara bagian Maharashtra, Minggu (7/4/2019).

Dilansir India Today, korban sehari-hari bekerja sebagai pembantu rumah tangga di sebuah keluarga, yang tidak disukai oleh suaminya, yang bekerja sebagai tukang ledeng.

Pasangan yang telah dikaruniai dua orang anak itu kerap berselisih, termasuk pada Minggu lalu, saat keluarga itu merayakan festival Gudi Padwa.

Korban kembali ke rumah mereka di Mukund Nagar, kota Ulhasnagar, pada malam hari, dan terjadi pertengkaran.

Tersangka diduga menjerat leher istrinya dengan kain "dupatta", yakni kain panjang yang dikenakan wanita India sebagai pakaian.

Melihat pertengkaran kedua orangtuanya, putri mereka yang berusia 13 tahun mencoba melerai, tapi oleh tersangka justru dipaksa keluar rumah.

Berita Rekomendasi

Gadis itu kemudian bergegas ke rumah neneknya yang tak jauh dari tempat tinggalnya untuk melaporkan pertengkaran kedua orangtuanya.

Bersama sang nenek, gadis itu kembali ke rumah dan mereka menemukan korban sudah terbaring di lantai, sementara tersangka tidak berada di lokasi.

Korban pun segera dibawa ke rumah sakit terdekat, namun dokter menyatakan, nyawa korban sudah tidak tertolong.

Jenazah korban kini dikirim untuk dilakukan pemeriksaan pascakematian.

Menurut keterangan pihak keluarga kepada polisi, sehari sebelumnya, tersangka juga sempat memukuli korban hingga mengalami cedera dan dirawat di rumah sakit.

Polisi saat ini masih mencari keberadaan tersangka yang diduga melarikan diri usai membunuh istrinya.

Tersangka akan diancam undang-undang pidana pasal 302 tentang pembunuhan, pasal 323 tentang melukai secara sengaja, pasal 504 tentang penghinaan yang memicu pertengkaran, serta pasal 506 untuk intimidasi kriminal.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas