Anjing Ditemukan Lagi Setelah 2 Tahun Dicuri, Ternyata Berkat Satu Microchip Kecil
Kisah penemuan anjing bernama Cedar, menjadi bukti bila teknologi bisa bermanfaat untuk umat manusia.
Editor: Aji Bramastra
TRIBUNNEWS.COM - Kisah penemuan anjing bernama Cedar, menjadi bukti bila teknologi bisa bermanfaat untuk umat manusia.
Dilansir Wiken.id, cerita berawal ketika Cedar, anjing berjenis German Shepherd, hilang dicuri dua tahun lalu.
Pemiliknya, Tamara Peterson sudah menempuh segala cara untuk menemukan Cedar.
Tamara juga meminta bantuan seorang detektif hewan peliharaan.
Ia pun berkendara berkeliling di sekitar lingkungan rumahnya untuk membagikan brosur yang berisi foto Cedar yang hilang.
Dia pun berdoa berharap Cedar suatu hari akan kembali.
Dan doa itu pun terjawab.
Cedar di temukan di sebuah desa yang bernama Hugo, di Colorado, Amerika Serikat.
Cedar ditemukan terbaring di sebuah halaman rumah orang dengan kondisi terluka dan tertutup salju.
Ia tampak kekurangan gizi.
Setelah tiga minggu dalam perawatan, anjing berusia 2 tahun itu diterbangkan ke Fort Lauderdale Executive Airport, Florida, Amerika Serikat, Sabtu (20/4/2019).
Dikutip dari Miamiherald.com, Tamara Peterson mengatakan bahwa kepulangan Cedar adalah mukjizat Paskah.
Terlepas dari itu, Tamara Peterson mengakui bahwa ada faktor lain mengapa Cedar bisa ditemukan.