TRIBUNNEWSA.COM - Malang betul nasib Mary Crocker (14).  Ibu tirinya memperlakukannya bak binatang dan menyiksanya hingga nyawa bocah itu melayang.

Ia ditemukan tergeletak dalam keadaan tak bernyawa di halaman rumah keluarganya.

Mirisnya, sebelum meninggal pengadilan mendengar jika gadis malang tersebut telah dikurung di kandang anjing dalam kondisi kelaparan.

Dilansir dari Metro pada Rabu (6/3/2019),  dia ditahan di kandang kecil sehingga tubuhnya menekuk. Selain itu, dia juga kerap dipukuli.

Mary juga dibiarkan telanjang dan hanya mandi ketika seseorang mengangkat kandang tersebut dari dapur ke kamar mandi dan menyemprotnya dengan air dari luar kandang.

Polisi di AS mengatakan bahwa lima orang terlibat dalam penyiksaan gadis tersebut.

Mereka memberi racun pada makanan sehingga Mary akan memakannya.

Pengadilan juga mendengar bahwa semua itu dilakukan sebagai hukuman atas sikap buruk seperti ketika Mary menolak berolahraga, melakukan pekerjaan rumah, atau mencuri makanan.

Mayat Mary ditemukan pada hari ulang tahunnya yang ke-14.

Yang lebih mengejutkan, mayat Mary ditemukan di sebelah mayat kakak laki-lakinya, Elwyn, di rumah keluarga di Georgia, AS.

Polisi mengatakan bahwa kedua anak tersebut bersekolah di rumah (home schooling) dan telah juga dilaporkan hilang.

Keluarga Crockers juga memiliki seorang putra berusia 11 tahun yang menderita cerebral palsy.

Dia tinggal di panti asuhan setelah ayah dan ibu tirinya ditangkap.

Lima orang telah didakwa sehubungan dengan kematian gadis itu.

Saat ini, tidak ada dakwaan terkait dengan kematian Elwyn (16) yang mungkin telah meninggal dua tahun sebelum Mary.