Hary Tanoesoedibjo Dikabarkan Beli Rumah Miliaran Rupiah Milik Donald Trump
Dilansir dari Washington Post, pengusaha Indonesia tersebut yakni bos MNC Group, Hary Tanoesoedibjo
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM - Belum lama ini beredar kabar bahwa seorang pengusaha asal Indonesia membeli rumah besar yang merupakan aset dari Presiden Amerika Serikat, Donald Trump di kawasan Beverly Hills, Califonia, Amerika Serikat.
Kabar tersebut disiarkan oleh surat kabar ternama, Washington Post.
Dilansir dari Washington Post, pengusaha Indonesia tersebut yakni bos MNC Group, Hary Tanoesoedibjo.
Dari tampakan foto Google Earth, rumah yang berada di North Canon Drive Nomor 809, Beverly Hills, California, Los Angles itu, berukuran 5,400 m3.
Harga tanah properti di kawasan itu mencapai ratusan miliar rupiah.
Tanah dan rumah di sudut strategis Beverly Hills dilaporkan dilego oleh putra sulung Trump , Donald Trump Jr.
Keluarga Trump, melepas rumah gaya khas Amerika itu ke perusahaan bernama Hillcrest Asia Ltd., perusahaan yang terdaftar di British Virgin Island.
Harganya sekitar Rp119,6 triliun atau setara $13.5 miliar USD. Harga ini hampir dua kali lipat, saat Trump membeli property ini untuk keluarganya, tahun 2007 silam.
Dari Indonesia, Corporate Secretary MNC Group, Syafril Nasution, seperti dilansir CNN, membantah kabar pembelian rumah mewah Trump . "Mohon maaf, berita tersebut tidak benar," katanya.
Berita itu ditulis tiga wartawan ekonomi ternama Washingron Post, Jonathan O'Connell , Alice Crites dan David A. Fahrenthold
Hary Tanoe dilaporkan amat dekat dengan keluarga Trump.
Mereka saling mengenal satu sama lain, sejak dua dekade terakhir.
Tahun 2015 lalu, Hary Tanoe menekan kontrak perjanjian bisnis dengan Trump, untuk proyek properti dan lapangan golf di Jawa Barat dan Bali,
Tanoesoedibjo bahkan melansir foto dua putra Trup, Eric dan Lara usai inagurasi bisnis yang berlangsung hanya beberapa bulan sebelum Trump memenangkan pertarungan melawan calon presiden dari Partai Demokrat, Hillary Clinton.