Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Diskusi Soal Kerja di Jepang Bersama Sensei Kaligrafi Terkenal

Pemerintah Jepang mengeluarkan sistem kerja baru bagi pekerja asing Tokutei Ginou dan ternyata mendapat perhatian besar dari para pekerja Indonesia.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Diskusi Soal Kerja di Jepang Bersama Sensei Kaligrafi Terkenal
Koresponden Tribunnews.com/Richard Susilo
Suika Terayama, sensei Shodo terbaik Jepang dengan pengalaman lebih dari 50 tahun sebagai Juri Nasional Jepang dengan kualitas internasional. 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Pemerintah Jepang mengeluarkan sistem kerja baru bagi pekerja asing Tokutei Ginou (TG) dan ternyata mendapat perhatian besar dari para pekerja Indonesia.

"Setelah muncul sistem TG yang ditandatangani 25 Juni lalu oleh Jepang dan Indonesia, sangar besar sekali perhatian kerja ke Jepang," ungkap Andari Nara, admin FB kerja di Jepang (facebook.com/groups/kerjadijepang/) kepada Tribunnews.com, Kamis (4/7/2019).

Dengan sistem TG yang baru ini semua pekerja akan mudah mendaftar untuk kerja ke Jepang, cukup dengan mendaftar lewat sistem internet lowongan kerja yang akan diluncurkan oleh kemenaker Indonesia.

Perusahaan Jepang bebas mendaftar dan memposting lowongan kerja situs tersebut.

Setelah mendaftar calon pekerja memilih lowongan yang tersedia. Jika memenuhi syarat, akan ikut tes keahlian disertai tes pengetahuan mengenai bahasa Jepang.

Jika lulus akan teken kontrak dengan perusahaan Jepang dan ikut pelatihan lalu siap dikirimkan ke Jepang.

Berita Rekomendasi

"Begitu praktis kali ini untuk mengikis berbagai kemungkinan keterlibatan para calo tenaga kerja yang tidak sedikit berdampak negatif, antara lain penipuan dan kerugian hingga ratusan juta rupiah total bagi para calon tenaga kerja Indonesia," tambahnya.

Diskusi gratis dapat diikuti pada seminar Shodo dan study ke Jepang 26 Juli di Hotel NAM Kemayoran Jakarta (www.jepang.us) dan hotel Prime Plaza Sanur sebelah Grand Bali Beach Hotel Sanur tanggal 27 Juli.

Baca: Nur Hidayat Jual Istrinya Rp 1,5 Juta Sekali Kencan, Alasannya Buat Bayar Utang Operasi Sesar

Baca: Terungkap Motif Tukang Bubur Bunuh Bocah SD Cucu Pemilik Kontrakan

Keduanya dimulai jam 13.00 hingga 17.00 tanpa ada biaya apa pun.

Pihak panitia juga mendapat uluran tangan kerja sama yang sangat positif dari pihak hotel NAM Kemayoran.

"Kami berbahagia terpilih sebagai tempat penyelenggaraan promosi shodo Jepang di Indonesia. Apalagi dihadiri oleh shodoka terkenal Jepang nantinya. Suatu kehormatan jadi salah satu tempat untuk memasyarakatkan shodo di Indonesia yang banyak manfaatnya. Kami yakin bagi pengembangan karakter positif bangsa Indonesia khususnya pelajar melalui pengenalan shodo Jepang," ungkap Monique Sinaga, Hotel Manager NAM Hotel Kemayoran kepada Tribunnews.com, Kamis (4/7/2019).

Selain informasi ke Jepang juga informasi mengenai beasiswa juga akan disampaikan di sana sehingga semakin memudahkan para pelajar Indonesia ke Jepang dari berbagai kalangan yang selama ini banyak dibantu pula oleh Pandan College (www.pandan.ac.id).

Untuk informasi mengenai acara tersebut bisa langsung telepon ke panitia di 0361-255-225 atau 0361-8424261.

Sementara beasiswa para pelajar sekolah dasar di Indonesia akan dibuka kembali oleh Pandan College mulai 17 Agustus 2019 dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-74.

Acara shodo akan diisi oleh sensei (guru besar) dan shodoka terkenal Jepang, Suika Terayama yang akan mengajarkan cara membuat shodo serta manfaat shodo maupun performance menariknya melukis shodo di kertas raksasa.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas