Seorang Ayah Perkosa Anak Kandungnya Sebagai 'Hadiah' Ulang Tahun, Ini Alasannya
Seorang ayah di Chipaya, Bolivia memperkosa anak kandung sebagai 'hadiah' ulang tahun karena tidak memiliki uang untuk membelikan hadiah.
Penulis: Whiesa Daniswara
Editor: Sri Juliati
Seorang ayah di Chipaya, Bolivia memperkosa anak kandung sebagai 'hadiah' ulang tahun karena tidak memiliki uang untuk membelikan hadiah.
TRIBUNNEWS.COM - Hari ulang tahun adalah hari seorang anak akan mendapatkan hadiah sebagai bentuk selamat atas bertambahnya usia.
Namun apa jadinya jika 'hadiah' ulang tahun tersebut adalah suatu hal yang tak terduga?
Seorang ayah di Chipaya, Bolivia yang tak disebutkan namanya ini tertangkap basah memperkosa anak perempuannya yang berusia 13 tahun.
Baca: Gadis 17 Tahun di Cianjur Diculik Saat Tidur Lelap di Rumahnya, Pelaku Memperkosa dan Menjualnya
Baca: Enam Pria Bikin Mabuk Siswi SMP Dengan Miras Lalu Memperkosanya
Pria tersebut diduga memperkosa anak kandungnya sendiri sebagai bentuk 'hadiah' ulang tahun bagi sang anak karena tak memiliki uang.
Aksinya dilakukan ketika dirinya meminta sang istri untuk pergi dari rumah.
Istrinya pergi dengan tidak menaruh curiga karena suaminya berkata jika ingin menghabiskan waktu berdua dengan anaknya untuk merayakan ulang tahun.
Dikutip dari The Sun, saat istrinya pergi meninggalkan rumah, pria tersebut melancarkan aksi pemerkosaan kepada anak perempuannya.
Namun, aksinya ini dipergoki oleh istrinya sendiri dan akan melaporkan polisi atas perbuatan bejatnya.
Baca: Seorang Gadis Menusuk Mata Pria yang Mencoba Memperkosanya Menggunakan Stik Es Krim
Baca: Ayah Macam Apa Ini? Pernah Jual Anak Gadisnya ke Pria Hidung Belang Lalu Memperkosanya Hingga Hamil
Pria tersebut lantas mengancam istrinya, tapi ancamannya tak digubris dan ia pun ditangkap pada Jumat (4/10/2019) lalu.
Ketika diinterogasi polisi, pria tersebut mengaku jika ia tak punya uang cukup untuk membelikan hadiah untuk anak perempuannya.
Jadi ia pun memutuskan untuk 'memberikan hadiahnya dengan caranya sendiri'.
Pria tersebut pun tetap ditahan oleh pihak kepolisian, sementara putrinya mendapatkan dukungan psikologis.
Baca: Bunuh Begal yang Berniat Memperkosa Pacar, Siswa SMA Terancam Penjara 7 Tahun, Ini Kata Polisi
Baca: Guru Ngaji di Samarinda Ditangkap Polisi Dilaporkan Telah Mencabuli 4 Muridnya yang Masih SD
Pejabat Oruro Equal Opportunities, Carmen Miranda mengatakan kepada media lokal, ada agresi seksual yang dialami gadis berusa 13 tahun tersebut.