El Mencho, Mantan Polisi dan Petani Alpukat ini Jadi Gembong Narkoba Terkejam di Meksiko
Perang melawan narkoba di Meksiko belum menunjukkan tanda-tanda bakal berakhir, meski gembong kartel El Chapo telah ditangkap.
Editor: Sugiyarto
Temuan itu terjadi di jantung wilayah CJNG, setelah penduduk setempat mencium bau busuk dari dalam sumur.
Tubuh para korban ditemukan terbungkus dalam 119 tas hitam.
Cara-cara yang dilakukan CJNG terbilang brutal bahkan dalam standar Meksiko, di mana kartel terlibat dalam pemenggalan dan penyiksaan.
Pembunuhan wanita sebelumnya dilarang di bawah kode kartel, namun CJNG telah melanggar aturan tidak tertulis itu.
Sebelumnya, kartel pimpinan El Mencho itu juga dilaporkan tega membunuh, memperkosa, dan membakar anak perempuan dari rival bisnisnya yang baru berusia 10 tahun.
Sebelum dikuasai El Mencho, bisnis narkoba di Meksiko ada di bawah kendali kartel Sinaloa yang dipimpin El Chapo.
Namun gembong narkoba bernama asli Joaquin Sanchez (61) itu ditangkap pada 2016 dan dinyatakan bersalah dengan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup pada Februari 2019 lalu.
Profil El Mencho
Nemesio Oseguera-Cervantes alias El Mencho.
Dia dikenal tak punya rasa takut sehingga dia berani menculik putra pesaingnya sendiri.
Setelah mendirikan kartel New Generation di negara bagian Jalisco, 10 tahun lalu, dia mulai dikenal karena kekejamannya.
Salah satu "hasil karyanya" adalah membuah 35 jenazah yang tewas disiksa di jalanan kota pelabuhan Veracruz di jam sibuk.
Dua tahun kemudian, anak buah El Mencho memperkosa, membunuh, dan membakar anak perempuan berusia 10 tahun yang disangka sebagai putri rival bisnis sang bos.
Pada 2015, para pembunuh suruhan El Mencho mengeksekusi seorang pria dan putranya dengan meledakkan dinamit yang ditempelkan di tubuh mereka.