Antisipasi Cuaca Panas di Tokyo Jepang, Venue Maraton Olimpiade 2020 Dipindahkan ke Sapporo
Komite Olimpiade Internasional (IOC), Rabu (16/10/2019) memutuskan untuk memindahkan tempat maraton Olimpiade 2020 dari Tokyo ke Sapporo.
Editor: Dewi Agustina
![Antisipasi Cuaca Panas di Tokyo Jepang, Venue Maraton Olimpiade 2020 Dipindahkan ke Sapporo](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pengumuman-olimpiade-2020-maraton-dipindah-ke-sapporo.jpg)
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Komite Olimpiade Internasional (IOC), Rabu (16/10/2019) memutuskan untuk memindahkan venue olahraga maraton Olimpiade 2020 dari Tokyo ke Sapporo.
"Cuaca di Tokyo sangat panas saya rasakan kemarin Agustus 2019," kata Yusuke Suzuki, pelari maraton asal Jepang kepada pers kemarin.
Berbagai antisipasi juga telah dilakukan oleh Pemda Tokyo khususnya Gubernur Tokyo Yuriko Koike sebagai Ketua Pelaksana Olimpiade Tokyo, antara lain pemasangan misty shower yang menyemprotkan butiran air seperti kabut ke lingkungan sekitar.
Demikian pula pelapisan khusus ke atas aspal sehingga panas jalanan menurun sekitar 5 sampai 10 derajat celcius.
"Kami kaget mendengar keputusan IOC memindahkan ke Sapporo kemarin," ungkap seorang pejabat pemda Tokyo kepada Tribunnews.com, Kamis (17/10/2019).
![Kompleks Harumi Flag di Tokyo yang jadi unggulan Panasonic untuk perkampungan atlet Olimpiade 2020 mendatang.](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kompleks-harumi-flag-di-tokyo.jpg)
Setengah tahun lalu Tribunnews.com juga pernah menyampaikan langsung kepada Gubernur Tokyo untuk mempertimbangkan pemindahan tanggal Olimpiade ke bulan Oktober misalnya karena udara yang sangat panas di bulan Juli dan Agustus di Tokyo.
"Maaf tanggal penyelenggaraan Olimpiade tidak akan mungkin dipindahkan lagi," kata Koike saat itu.
Dengan pemindahan Maraton dari Tokyo ke Sapporo diperkirakan miliaran yen lagi akan dikeluarkan guna persiapan segala sesuatunya untuk penyelenggaraan maraton Olimpiade di Sapporo.
Olimpiade akan diselenggarakan mulai 24 Juli 2020 tepat pada saat puncak panas di Tokyo berlangsung selama satu tahun.
Panas di Tokyo pernah mencapai 45 derajat Celcius beberapa tahun lalu, sehingga panas seperti membakar kulit karena udara yang juga kering di Tokyo.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.