Berita Viral, Sekolah di Thailand Larang Siswinya Berambut Poni, Melanggar akan Diusir dari Sekolah
Sebuah sekolah khusus anak perempuan di Thailand melarang siswinya memiliki rambut dengan poni, lantaran dianggap tidak rapi.
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Sebuah sekolah khusus anak perempuan di Thailand melarang siswinya memiliki rambut dengan poni, lantaran dianggap tidak rapi.
Dilansir dari Warta Kota, bila aturan itu dilanggar murid perempuan akan terancam diusir dari sekolah.
Sebuah kontrak yang dibuat sekolah perempuan itu dibagikan tersebar lewat online.
Jadi sekolah membuat kontrak peraturan rambut berponi tanpa nama dan meminta orang tua untuk menandatangani pernyataan bahwa untuk mengakui pelanggaran anak mereka.
"Saya (nama orang tua), orang tua dari (nama siswa) mengakui bahwa anak saya melanggar peraturan sekolah dengan mendapatkan poni (pinggiran)," bunyi kontrak.
Tidak ada alasan yang diberikan untuk larangan dalam dokumen, hanya karena memiliki poni melanggar pedoman kerapian umum.
Baca: 8 Fakta Unik Thailand, Termasuk Wisatawan Sebaiknya Bawa Tisu Toilet Sendiri
Kontrak berlanjut: 'Perjanjian ini berarti bahwa siswa akan diberikan waktu untuk menumbuhkan poni mereka.
Mereka tidak diperbolehkan berambut poni lagi selama bersekolah di situ.
Para siswa harus pakai jepit rambut hitam agar tetap rapi.
Baca: Kisah Pria Hobi Minum Kopi, Alami Detak Jantung Tak Lazim, Dokter Beri Saran untuk Penikmat Kopi
'Saya setuju untuk mematuhi peraturan dan ketentuan sekolah tanpa syarat.
Menurut pemberitaan dari Coconuts, dalam kontrak tersebut disebutkan jika seorang gadis gagal mematuhi aturan baru, mereka akan diberi tiga peringatan atas gaya rambut berponi sebelum diusir.
Ribuan orang bereaksi keras terhadap kontrak yang tersebar viral di Facebook.
Warga anggap kontrak dari sekolah hanyalah memperbudak gadis-gadis dengan peraturan yang kejam.
Thailand mengamati kebiasaan sosial kuno yang relatif dibandingkan dengan dunia Barat.
Baca: VIRAL Ibu Melahirkan Ditolak RS karena Tak Bawa KTP, Bayi Sudah Setengah Keluar Akhirnya Meninggal
Dalam konteks bisnis, misalnya, akan dianggap tidak pantas bagi seorang wanita untuk mengenakan rok di atas lutut atau rok mini
Selain itu mereka menggangap seorang perempuan harus berpakaian dengan pundak yang tertutup.
(Wartakotalive/Dian Anditya Mutiara)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Viral, Sekolah di Thailand Larang Siswinya Berambut Poni, Orang Tua Harus Tanda Tangan Kontrak