Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Dua Mafia Jepang dari Kelompok Yakuza Yamaguchigumi akan Diberikan Predikat Geng Konflik Khusus

Mafia terbesar Jepang, Yamaguchigumi dan pecahannya Kobe Yamaguchigumi (KY) resmi akan diberikan predikat sebagai geng konflik khusus.

Editor: Dewi Agustina
zoom-in Dua Mafia Jepang dari Kelompok Yakuza Yamaguchigumi akan Diberikan Predikat Geng Konflik Khusus
NHK
Rapat Badan Intelijen Jepang khusus menangani yakuza memutuskan pemberian predikat Geng Konflik Khusus kepada Yamaguchigumi, Jumat (20/12/2019). 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Mafia terbesar Jepang, Yamaguchigumi dan pecahannya Kobe Yamaguchigumi (KY) resmi akan diberikan predikat sebagai geng konflik khusus.

"Hari ini KY dipanggil untuk didengar komentar atau pendapat mereka, tetapi tidak ada yang datang," kata sumber Tribunnews.com, Jumat (20/12/2019).

Konfrontasi antara Yamaguchigumi dan pecahannya KY semakin intensif dan tegang. Dikhawatirkan akan merugikan masyarakat misalnya terkena peluru nyasar.

Bulan lalu di Kota Amagasaki, Perfektur Hyogo, seorang eksekutif Kobe Yamaguchi Gumi terbunuh oleh senapan otomatis dari kubu Yamaguchigumi dan pembunuhnya terus terang mengakui dan menyerahkan diri kepada polisi.

Baca: Penerima Penghargaan Nobel dari Jepang: Pendidik Cari Daya Tarik Anak, Jangan Paksakan Mereka

Baca: Nelayan Jepang Temukan Cumi-cumi Raksasa Sepanjang 3 Meter di Pelabuhan Uku Kota Obama

Itulah sebabnya pihak keamanan Perfektur Hyogo, tempat kedua kelompok itu bertikai berusaha didengar pendapatnya oleh enam komite keselamatan publik dari Hyogo, Osaka, Kyoto, Aichi, Mie, dan Gifu.

Para polisi keamanan (intelijen) tersebut sangat prihatin saat ini dan melihat kemungkinan kekerasan akan semakin intensif pada konflik kedua kubu.

BERITA REKOMENDASI

"Berdasarkan UU Penanggulangan Keamanan Masyarakat dan UU Anti Yakuza, kami memulai prosedur untuk mendengarkan pendapat kedua belah pihak dari tanggal 20 dengan kebijakan menunjuk mereka sebagai "geng khusus konflik" yang memungkinkan untuk kontrol yang lebih ketat," ujarnya.

Komisi Keamanan Publik Perfektur Hyogo membuat kesempatan untuk mendengarkan pendapat dari pihak Kobe Yamaguchi-gumi tetapi tidak hadir.

Baca: Turbin Pesawat ANA Jepang Bagian Kanan Terbakar di Udara Penumpang Selamat Semua

Baca: Anggaran Jepang Tahun 2020 Di Atas 102 Triliun Yen Terbesar dan Akan Keluarkan Obligasi Kembali

Di sisi lain, Yamaguchigumi dijadwalkan hadir untuk mendengar pendapat mereka pada tanggal 23 Desember 2019.

Sidang pendapat diajukan di setiap perfektur, dan merupakan kebijakan untuk menunjuk "geng konflik khusus" mulai kini, khususnya operasional sejak 1 Januari 2020 sampai seterusnya.

Apabila sudah kembali aman, keputusan ini dapat dicabut kembali.


Jika ditentukan sebagai "Geng Konflik Khusus", maka mereka dilarang untuk berkumpul dengan lebih dari lima anggota di area yang ditunjuk sebagai area peringatan. Termasuk untuk memasuki kantor kelompok masing-masing.

Apalagi untuk bersaing dengan anggota organisasi yang berlawanan.

Apabila mereka berkumpul lima orang saja di sana, maka polisi punya hak untuk menangkapnya segera.

Ini artinya jika mereka makan bersama 5 orang atau lebih, juga tidak akan mungkin terjadi karena polisi akan segera menangkapnya.

Satu pecahan lagi adalah Ninkyo Yamaguchigumi (NY) merupakan pecahan dari KY dan dianggap masih terlalu kecil, sehingga belum masuk ke dalam daftar pemberian preditkat geng konflik khusus tersebut.

"Namun kalau NY juga ikut berperang dengan sesama geng lain, maka dengan mudah akan diikutsertakan ke dalam daftar itu pula," tambah sumber itu.

Info lengkap yakuza dapat dibaca di www.yakuza.in

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas