Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pasutri Lansia di Uttar Pradesh India Kaget Tagihan Listriknya Rp 259 Milliar

Pada 2017, seorang pria dari Jambadpur, Jamshedpur menerima tagihan listrik hingga 380 miliar rupee Rp76 triliun.

Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Pasutri Lansia di Uttar Pradesh India Kaget Tagihan Listriknya Rp 259 Milliar
dna India
Shamim dan istrinya mendapat tagihan listrik. 

TRIBUNNEWS.COM, INDIA  - Saat tagihan listrik sangat tidak sebanding dengan pemakaian yang biasa digunakan sehari-hari tentunya akan mengajukan protes.

Nah, lonjakan tagihan listrik yang dialami Shamim, pria berusia 80 tahun dari Uttar Pradesh sangat tidak masuk akal.

Listrik hanya digunakan untuk lampu dan kipas angin di rumahnya saja, pasangan itu ditagih perusahaan listrik sekitar 1,28 milliar Rupee atau sekitar Rp 259 milliar.

Melansir Toutiao pada Senin (22/7/2019) Shamim terkejut dan tidak tahu apa yang dia lakukan sampai mendapatkan tagihan listrik sebanyak itu.

Biro daya memutus listrik Shamim karena dia tak sanggup membayar tagihan listrik.

Shamim, yang tinggal di desa Chamri Hapur bersama istrinya, berkata, "Saya telah mendekati departemen listrik untuk memperbaiki kesalahan.

Baca: Banjir Mulai Surut, PLN Mulai Nyalakan sebagian Gardu Listrik

Baca: Banjir Surut di Kawasan Pondok Bahar Permai, Warga Keluhkan Listrik dan Air PAM yang Mati

Baca: Korban Banjir di Perum Irigasi Bekasi Timur Minta Daerah Kecil dan Pelosok Turut Diperhatikan

"Kami diberitahu bahwa mereka tidak akan melanjutkan sambungan listrik kami kecuali kami membayarnya. Tidak ada yang mendengarkan kami permohonan. Bagaimana kami akan mengirimkan jumlah itu," tambahnya.

Berita Rekomendasi

 Dia mengklaim bahwa departemen kelistrikan tampaknya menyerahkan tagihan satu daerah kepadanya.

 "Saya telah berlari dari tiang ke tiang tetapi tidak ada yang mendengarkan. Tampaknya departemen kelistrikan meminta saya membayar tagihan untuk seluruh Hapur," tambahnya.

Shamim juga telah pergi ke kantor perusahaan listrik untuk mengeluh, namun tidak ada yang mau mendengarkan keluhannya.

Hingga akhirnya masalah tersebut berhasil diselesaikan setelah departemen listrik mengatakan ada beberapa kesalahan teknis, dan itu bukan masalah teknis.

Baca: Veronica Lihat Perut Suaminya yang Kesetrum Keluarkan Asap

Baca: Kalimat Terakhir Gadis 23 Tahun Sebelum Tewas Dibakar: Ingin Melihat Mereka Dihukum Mati

Baca: Soal Tagihan Listrik hingga Rp 26 Juta, Nikita Mirzani: Gue Bertanya-tanya, Emang Rumah Gue Mall

Insinyur Ram Sharan juga meyakinkan bahwa departemen akan memperbaiki tagihan tersebut.

Pada 2017, seorang pria dari Jambadpur, Jamshedpur menerima tagihan listrik hingga 380 miliar rupee Rp76 triliun.

Padahal dia hanya mengunakan tiga kipas listrik, tiga lampu, dan menonton tv.

Lalu seorang warga di Aurangabad Jagannath Nehaki Sherk, dia menerima tagihan 864.000 rupee atau sekitar Rp170 juta.

Namun sebelum kesalahannya diperbaiki, dia lebih dahulu bunuh diri. (Afif KM)

Sumber: Intisari
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas