Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Gadis Niat Foto Bersama Anjingnya, Namun Berakhir dengan 40 Jahitan di Wajah dan Gusinya

Seorang gadis perempuan menderita luka serius di wajahnya lantaran digigit oleh anjingnya.

Penulis: garudea prabawati
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
zoom-in Gadis Niat Foto Bersama Anjingnya, Namun Berakhir dengan 40 Jahitan di Wajah dan Gusinya
(Twitter Lara Via World Of Buzz)
Awalnya Gadis Ini Niat Foto Bersama Anjingnya, Namun Berakhir dengan 40 Jahitan di Wajah dan Gusinya (Twitter Lara Via World Of Buzz) 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang gadis perempuan menderita luka serius di wajahnya lantaran digigit oleh anjingnya.

Gadis perempuan bernama Lara yang berusia 17 tahun tersebut awalnya hanya berniat untuk foto bersama anjingnya tersebut.

Dilansir dari Oriental Daily via World Of Buzz, tampak dirinya membelakangi anjingnya, dan memeluknya.

Namun nahas sang anjing malah anjingnya menggigit wajahnya, dan momen tersebut terekam dalam foto.

Lara, yang berasal dari Argentina, berbagi serangkaian foto di Twitter yang berhasil mengabadikan momen ketika anjingnya menyerang wajahnya.

Unggahannya yakni pada 15 Januari 2020, dalam caption berbunyi, "Sesi foto dengan Kenai namun berakhir salah."

Dia menyebut bahwa dia tidak yakin apa yang menyebabkan anjingnya menyerangnya.

Berita Rekomendasi

Apakah karena dia menyentuh pinggul anjingnya atau karena dia memegang anjingnya terlalu dekat dengannya sehingga membuatnya takut sebelum akhirnya menyerangnya.

Lara menderita luka parah di wajahnya setelah anjingnya menyerangnya.

Dokter harus melakukan dua operasi padanya dimana dia ditinggalkan dengan 40 jahitan di wajah dan gusinya.

Lara juga menambahkan bahwa dia tidak akan menyalahkan anjing itu, lagipula, itu tidak disengaja.

Dan disebutkan saat ini Lara sekarang sudah pulih dengan baik meskipun masih ada sedikit peradangan di wajahnya.

Pertolongan jika digigit anjing

Dikutip dari Kompas.com, pertolongan pertama bisa dilakukan jika manusia digigit anjing.

Anjing adalah salah satu hewan yang paling banyak dipelihara.

Kesetiaan dan kepandaiannya membuat anjing menjadi hewan favorit.

Anjing terdiri dari berbagai jenis ras dan ukuran, dengan harga murah hingga sangat mahal.

 Meski hewan peliharaan, perlu diingat juga bahwa anjing juga punya naluri memangsa.

Mereka keturunan predator yang dilengkapi kemampuan untuk menyerang.

Maka bisa saja peliharaan lucu Anda itu tiba-tiba menggigit.

Digigit anjing adalah kejadian yang cukup umum terjadi, dan kebanyakan korban adalah anak-anak berusia antara 5 sampai 9 tahun.

Seperti kebanyakan jenis gigitan hewan, gigitan anjing biasanya dapat diobati dengan pertolongan pertama yang sederhana di rumah untuk mencegah agar virus dan bakteri dari anjing tidak menular.

Karena pada dasarnya air liur hewan mengandung jutaan bakteri yang bisa menyebabkan infeksi.

Penting untuk mengetahui pola gigitan anjing.

Gigi anjing bagian depan biasanya digunakan untuk menangkap korban, sedangkan gigi lainnya menarik kulit di sekitarnya saat mereka mulai menggigit.

Hasil dari gigitannya bisa menjadi lubang pada kulit seperti luka tusukan, yang dibuat oleh gigi depan anjing, dan adanya luka di bagian kulit yang tergores.

Selain itu, bila korbannya anak-anak, anjing biasanya menyerang area leher dan wajah, terutama bibir, hidung dan pipi.

Sedangkan orang dewasa lebih umum digigit pada bagian tubuh seperti bagian tangan, lengan, dan kaki.

Pertolongan pertama saat digigit anjing

Jika Anda, atau orang lain yang Anda kenal digigit anjing, maka lakukan langkah-langkah berikut untuk mengatasinya:

Segera bersihkan luka yang sehabis digigit.

Caranya, bilas dengan air hangat selama beberapa menit dengan kain bersih atau bola kapas.

Jika luka digigit anjing belum berdarah, pegang luka dengan lembut agar mengeluarkan darah, yang akan berfungsi untuk mencegah bakteri masuk ke luka.

Berikan obat pereda rasa sakit seperti parasetamol atau ibuprofen untuk mengurangi rasa sakit dan pembengkakan.

Setelahnya, Anda bisa mengoleskan salep antibiotik pada luka. Keringkan sebentar, lalu bungkus dengan perban atau kain kasa bersih.

Karena bisa berisiko infeksi, National Health Service juga merekomendasikan untuk meminta bantuan medis, setelah Anda tergigit oleh anjing

Ciri-ciri infeksi setelah digigit anjing

Jika Anda mecurigai bahwa diri Anda terinfeksi, segera dapatkan bantuan medis ke klinik, puskemas atau rumah sakit terdekat.

Kadang-kadang gigitan hewan yang terinfeksi dapat menyebabkan keracunan darah (sepsis), infeksi lapisan dalam jantung (endokarditis) atau infeksi lapisan luar otak (meningitis).

Berikut ini merupakan tanda-tanda tubuh yang menunjukkan adanya infeksi:

Luka gigitan anjing terasa lebih sakit dari pertama kali
Luka jadi merah dan bengkak di sekitar gigitan
Keluar cairan atau nanah dari luka gigitan
Mengalami demam dengan suhu 38 ° C atau lebih, dan kondisi tubuh menggigil
Ciri-ciri anjing mau menggigit

Sebelum tergigit oleh anjing, ada baiknya Anda harus waspada dan memerhatikan tanda-tanda anjing akan menggigit.

Di awal, mungkin anjing akan memberikan sinyal yang mengisyaratkan bahwa anjing tersebut tidak mau diganggu.

Salah satu gerak-geriknya termasuk menjilati bibir, menguap, dan memutar kepalanya.

Perhatikan juga gerakan anjing berikut ini:

Anjing akan memperlihatkan gigi-giginya sambil menatap Anda
Rambut di bagian punggung anjing akan naik berdiri
Telinga anjing akan bergerak mundur melawan kepala atau ke depan
Kaki anjing akan menegang
Jika Anda berpikir seekor anjing akan menggigit Anda, baiknya jangan lari, melainkan tetap tenang.
Jika bisa, cobalah untuk mendapatkan sesuatu (biasanya batu) antara Anda dan anjing.

Posisikan tubuh untuk berdiri tegak dengan kedua kaki, dan lindungi muka dengan tangan sambil membuat tinju yang mengarah pada anjing.

Jangan melihat langsung mata anjing, karena ini akan ditafsirkan sebagai tanda bahwa Anda akan menyerang, maka tatap ke bawah atau ke sisi lain anjing.

Dengan berdiri diam, anjing akan kehilangan minat menggigit, dan Anda mungkin bisa mundur perlahan.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas