Korban Virus Corona Meningkat, 41 Orang Meninggal, Kasus Terbanyak Ada di Wuhan Provinsi Hubei
Hingga Sabtu (25/1/2020), sebanyak 41 orang dilaporkan meninggal karena Virus Corona. Kasus terbanyak terjadi di Wuhan, Provinsi Hubei, China.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Atas pemerintah Kota Chibi, yang terletak di sebelah Wuhan, kendaraan berplat nomor Wuhan, dilarang untuk masuk stasiun pengisian bahan bakar di kota tersebut.
Tak hanya itu, 18 provinsi di China lainnya juga telah mencanangkan tanggap darurat kesehatan masyarakat.
Acara publik, bisnis, dan sekolah bisa ditangguhkan, juga warga-warga kemungkinan akan dikarantina.
Dilansir South China Morning Post, Virus Corona tampaknya telah menyebar hingga benua Eropa.
Kasus Virus Corona pertama di Eropa, dilaporkan terjadi di Prancis pada Jumat (24/1/2020).
Sebanyak tiga orang tengah menjalani perawatan dengan dugaan terjangkit virus tersebut.
Dua dirawat di rumah sakit di Paris, satu lainnya di Bordeaux barat daya Prancis.
Menteri Kesehatan Prancis, Agnes Buzyn, mengatakan pasien di Bordeaux baru saja kembali dari China sekitar dua hari lalu.
Pasien berusia 48 tahun tersebut diketahui juga sempat berkunjung ke Wuhan, yang menjadi pusat penyebaran Virus Corona.
Selain Prancis, seorang siswa Nepal yang pulang kampung untuk merayakan Tahun Baru Imlek juga dinyatakan positif Virus Corona.
Dilansir Reuters yang dikutip South China Morning Post, siswa tersebut merupakan murid di sebuah sekolah di Wuhan.
Penyebaran Virus Corona Sejauh Ini
Tiga negara di Asia Tenggara telah melaporkan adanya kasus Virus Corona.
Di Vietnam, dua orang asal "Negeri Panda" mendapat perawatan di rumah sakit setelah hasil tes menunjukkan mereka mengidap virus itu.