Hal-hal yang Perlu Diketahui Tentang Virus Corona, Gejalanya hingga Langkah Penghentian Penyebaran
Hingga Senin (27/1/2020), sudah ada 56 orang meninggal dunia dan lebih dari 2.000 kasus dilaporkan akibat Virus Corona yang berasal dari Wuhan, China.
Penulis: Whiesa Daniswara
Virus Corona baru, yang diidentifikasikan oleh otoritas China pada 7 Januari lalu dan dinamai 2019-nCoV, adalah jenis baru yang sebelumnya tidak diidentifikasi pada manusia.
Sedikit yang diketahui tentang jenis Virus Corona baru, meskipun penularan dari manusia ke manusia telah dikonfirmasi.
2. Apa Gejalanya?
Menurut WHO, tanda-tanda infeksi termasuk gejala pernapasan, demam, batuk, sesak napas, dan kesulitan bernapas.
Pada kasus yang lebih parah, infeksi dapat menyebabkan pneumonia, sindrom pernapasan akut, gagal ginjal, dan bahkan kematian.
3. Seberapa Mematikan Viru Corona?
Beberapa ahli mengatakan itu mungkin tidak mematikan seperti beberapa jenis virus corona lainnya, seperti SARS.
Diketahui, SARS telah menewaskan hampir 800 orang di seluruh dunia selama wabah diantara 2002 hingga 2003 yang juga berasal dari China.
4. Apa yang Sedang Dilakukan untuk Menghentikan Penyebaran?
Untuk saat ini, tidak ada vaksin yang berkaitan dengan Virus Corona baru.
Pada Kamis (23/1/2020), otoritas China akan menangguhkan penerbangan dan kereta api keluar dari Wuhan.
Mereka juga mengatakan warga tidak diperkenakan untuk pergi tanpa alasan khusus, kata media pemerintah.
Langkah tersebut, efektif pada pukul 10.00 waktu setempat, dimaksudkan untuk "secara tegas mengandung momentum penyebaran epidemi" dan melindungi kehidupan, kata pusat komando khusus kota itu terhadap virus itu, menurut penyiar CCTV.
Pemerintah China telah meningkatkan upaya pemantauan dan desinfeksi menjelang jeda Tahun Baru Imlek yang secara resmi dimulai pada Jumat lalu.