Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - President Princess Cruises, Jan Swartz , Minggu (9/2/2020) malam sekira pukul 22:00 waktu Jepang mengeluarkan surat berisi pengumuman pembayaran kembali semua biaya yang dikeluarkan peserta kapal pesiar Diamond Princess.

Pembayaran tersebut baik untuk biaya peserta maupun semua biaya yang dikeluarkan selama masa karantina hingga tanggal 19 Februari mendatang.

"Kami berterima kasih atas segala kesabaran dan pengertian anda dan kami mengelola yang terbaik untuk situasi yang terjadi saat ini," awal surat dari Jan Swartz kepada semua peserta kapal pesiar Diamond Princess.

Mengenai keadaan yang luar biasa saat ini pihaknya berharap semua tamu akan menerima uang pembayaran kebali secara penuh atas penggunaan kapal pesiar Diamond Princess.

"Bagi tamu yang membeli tiket pesawat, biaya transfer, semua muatan independen akan dikembalikan (diganti) oleh kami. Tolong lihat situs kami untuk formulir penggantian semua biaya, claim, dan tanda terima," tambah Jan Swartz lagi.

Semua biaya akan diganti pihak Princess Cruises selaku pengelola kapal Diamond Princess.

Selain itu, semua peserta juga akan mendapat 100% kredit poin (Red. semacam milleage) yang akan ditambahkan ke poin mereka masing-masing dan dapat digunakan sampai dengan 28 Februari 2021 untuk semua kapal pesiar pilihannya (poin untuk mengurangi biaya yang ada).

"Setiap tamu akan menerima 100 persen Credit Cruise (Red. semacam milleage) atas semua biaya yang telah dikeluarkan dan dapat di apply kredit tersebut pada perjalanan cruise lainnya sampai dengan 28 Februari 2021," lanjutnya.

Baca: Penumpang yang Terinfeksi Virus Corona di Kapal Pesiar Diamond Princess Jepang Capai 70 Orang

Pihaknya berharap dengan adanya pengembalian biaya dan kredit tersebutdapat membantu mengurangi sedikit stres yang dirasakan penumpang kapal pesiar Diamond Princess.

"Kami menghargai betapa sulitnya keadaan sekarang ini bagi semuanya dan terima kasih atas pengertiannya dan kebaikan semua anggota kru pula yang telah bekerja keras selama ini," katanya.

"Semua anggota tim Princess Cruises baik yang di kapal maupun yang di darat akan bekerja semaksimal mungkin dan segalanya untuk membantu anda selama masa ini."

Sumber Tribunnews.com yang ada di dalam kapal pesiar Diamond Princess tersebut merasa lega dengan adanya surat tersebut.

"Syukurlah kita dapat pengembalian uang semua 100 persen, ya lumayan bisa mengurangi stres saya," katanya kepada Tribunnews.com, Minggu (9/2/2020) malam.

Baca: Begini Kondisi Mahasiswi Pringsewu Lampung di China yang Diduga Terjangkit Virus Corona

Di kapal Diamond Princess saat ini ada 3711 orang baik kru maupun penumpang.

Jumlah penumpang kapal paling banyak warga Jepang yaitu 1.281 penumpang, warga AS 416 orang, dan warga Kanada 251 orang.

Dari 3.711 orang penumpang yang ada di dalam kapal, 1.045 adalah para kru (crew) di mana 78 orang di antaranya adalah WNI dan sehat semua hingga saat ini.

Total ada 61 penumpang kapal pesiar itu positif terkena virus corona baru atau virus Novel coronavirus (2019-nCoV) sampai dengan saat ini.