Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tentara yang Tembaki Warga di Thailand Curi 5 Senjata dan Ratusan Peluru

Setelah membunuh Komandannya, Kolonel Anantharot Krasae, Jakraphanth Thomma mencuri senjata dari kamp militer Suatham Phithak di Nakhon Ratchasima.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Tentara yang Tembaki Warga di Thailand Curi 5 Senjata dan Ratusan Peluru
Facebook via BBC
Sersan Mayor Jakraphanth Thomma, tentara Thailand yang melakukan penembakan massal di Nakhon Ratchasima, dengan 12 orang dilaporkan tewas pada Sabtu (8/2/2020). 

TRIBUNNEWS.COM - Nama Jakraphanth Thomma menjadi perbincangan dunia setelah aksi brutalnya yang menewaskan 20 orang di pusat perbelanjaan Thailand.

Jakraphanth Thomma merupakan tentara berpangkat sersan yang menembak puluhan warga Thailand secara membabi buta pada Minggu (9/2/2020).

Setelah membunuh Komandannya, Kolonel Anantharot Krasae, Jakraphanth Thomma mencuri senjata dari kamp militer Suatham Phithak di Nakhon Ratchasima.

Jakraphanth Thomma kemudian berkendara di jalan tol dan menuju pusat perbelanjaan Terminal 21.

Dikutip dari World of Buzz, ia diketahui menembaki warga sipil di sebuah rumah dan kuil Budha.

Baca: Pasukan Keamanan Thailand Tembak Mati Tentara yang Tewaskan 20 Orang di Pusat Perbelanjaan

Baca: Motif Pelaku Penembakan di Mall Thailand Diduga karena Perselisihan Utang, Urusan Penjualan Rumah

Sebelum akhirnya membawa senjata curian tersebut ke pusat perbelanjaan Terminal 21 dan melanjutkan terornya.

Jakraphanth Thomma tiba di Terminal 21 dan keluar dari kendaraan jenis humvee curiannya, kemudian menembakkan tembakan ke arah publik.

Dalam unggahan akun Facebooknya yang telah dihapus oleh pihak Facebook, Jakraphanth Thomma menulis pesan peringatan.

Penembakan brutal dilakukan oknum tentara di Thailand
Penembakan brutal dilakukan oknum tentara di Thailand (CGTN/mothership/Facebook/BBC)
Berita Rekomendasi

"Waktunya untuk bersenang-senang," tulisnya.

"Tidak ada yang bisa menghindari kematian," tambahnya.

ILUSTRASI - Jakraphanth Thomma mencuri pistol berpeluru sebelum melakukan aksi terornya di sebuah pusat perbelanjaan.
ILUSTRASI - Jakraphanth Thomma mencuri pistol berpeluru sebelum melakukan aksi terornya di sebuah pusat perbelanjaan. (Daily Mail)

Barang Curian

Jakraphanth Thomma mencuri setidaknya lima senjata dan ratusan peluru dari kamp militer di Nakhon Ratchasima.

Berikut ini daftarnya:

- Tiga Senapan HK33 dengan 736 peluru.

- Dua M60 dengan 200 peluru.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas