Buat Rumah Sakit Corona Hanya Butuh Waktu 8 Hari, Sang Arsitek Besar di Indonesia & Lahir di Jember
Virus Corona yang menyebar dengan cepat di Wuhan membuat China memutar otak hingga mengisolasi kota asal virus ini beredar hingga seluruh dunia.
Editor: Asytari Fauziah
TRIBUNNEWS.COM - Virus Corona yang menyebar dengan cepat di Wuhan membuat China memutar otak hingga mengisolasi kota asal virus ini beredar hinga seluruh dunia.
Bahkan dilakukan usaha pembangunan ru,mah sakit yang hanya memamkan waktu 8 hari.
Ternyata arsitek yang membangun rumah sakit ini pria asal Indonesia.
Wabah virus corona yang belakangan ini menghebohkan masyarakat seluruh dunia diketahui berasal dari China.
Tepatnya di sebuah tempat bernama Pasar Seafood Huanan di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, China.
Karena terus menyebar dengan cepat dan memakan banyak korban, Pemerintah China kemudian mengisolasi Kota Wuhan.
Adapun, untuk menangani warganya yang terus bertambah setiap harinya, pemerintah bahkan membangun dua buah rumah sakit khusus untuk menangani pasien virus corona di kota tersebut.
• Pengakuan Warga Wuhan Tolak Masuk Karantina Virus Corona, Lebih Memilih Meninggal di Rumah
Tak main-main, pembangunan rumah sakit itu rencananya dilaksanakan hanya dalam waktu 10 hari.
Mengingat setiap hari kasus dan jumlah korban semakin bertambah.
Melansir dari South China Morning Post, hingga Jumat (7/2/2020) ini telah ditemukan 31.454 kasus, 638 korban meninggal,dan 1.341 orang dinyatakan sembuh.
