Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Profil Huang Xiqiu, Arsitek Kelahiran Indonesia yang Bangun RS Khusus Virus Corona di Wuhan

Huang Xiqiu arsitek kelahiran Jember, Jawa Timur yang bangun Rumah Sakit khusus Virus Corona di Wuhan.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Miftah
zoom-in Profil Huang Xiqiu, Arsitek Kelahiran Indonesia yang Bangun RS Khusus Virus Corona di Wuhan
http://www.sinomach.com.cn/
Prof Huang Xiqiu, arsitek yang bangun rumah sakit kilat khusus pasien Corona di China, disebut lahir dan besar di Jember, Indonesia. 

TRIBUNNEWS.COM - Pembangunan rumah sakit untuk penanganan virus corona di Wuhan, China menarik perhatian dunia.

Pasalnya, Rumah Sakit yang diberi nama Huoshenshan ini dibangun sangat cepat, hanya dalam waktu 8 hari.

Pembangunan fisik dimulai secara resmi pada 25 Januari 2020 dan selesai dibangun pada Sabtu (1/2/2020).

Mengutip dari Kompas.com, Komisi Reformasi dan Pembangunan Nasional China (NDRC) mengalokasikan anggaran 300 juta yuan atau sekira Rp 578,68 miliar (kurs Rp 1.958) untuk pembangunan rumah sakit tersebut beserta kelengkapannya.

Sebanyak 7.000 pekerja dan ratusan alat berat dikerahkan untuk membangun rumah sakit berkapasitas 1.000 tempat tidur tersebut.

Siapa sangka, dibalik cepatnya pembangunan rumah sakit tersebut, ternyata ada seorang arsitek kelahiran Indonesia.

Dia adalah Huang Xiqiu, lahir dari keluarga sederhana di Kabupaten Jember, Jawa Timur pada 1941.

Berita Rekomendasi

Dikutip dari Kompas.com, Huang Xiqiu pernah mengenyam pendidikan di Chung Hua School atau Sekolah Tionghoa di Jlan Lanasan, yang sekarang menjadi Jalan Untung Suropati, Kecamatan Kaliwates.

Iwan Natawidjaja menunjukkan artikel yang memuat profil Prof Huang Xiqiu, arsitek yang mendesain pembangunan RS khusus pasien virus corona di Wuhan, Tiongkok.
Iwan Natawidjaja menunjukkan artikel yang memuat profil Prof Huang Xiqiu, arsitek yang mendesain pembangunan RS khusus pasien virus corona di Wuhan, Tiongkok. (SURYAMALANG.COM/Sri Wahyunik)

Masa pendidikan sekolah dasar hingga sekolah menengah pertama Huang Xiqiu dihabiskan di jember.

"Karena di Jember tidak ada SMA, setelah lulus dia pindah ke Surabaya," ujar mantan guru Chung Hua School, Iwan Natawidjaja.

Iwan mengatakan, orang tua Huang Xiqiu memang berasal dari China dan merantau ke Indonesia.

Bahkan, orantua Huang Xiqiu pernah bekerja di Chung Hua School.

"Saat itu, orangtuanya sebagai seksi pendidikan di Chung Hua School," kata Iwan.

Kedua orangtua Huang Xiqiu kini telah meninggal.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas