WHO: Vaksin Pertama untuk Virus Corona Baru Tersedia 18 Bulan Lagi
Organisasi Kesehatan Dunia, World Health Organization (WHO) menyatakan vaksin untuk virus corona akan tersedia dalam waktu 18 bulan mendatang.
Penulis: Isnaya Helmi Rahma
Editor: Malvyandie Haryadi
![WHO: Vaksin Pertama untuk Virus Corona Baru Tersedia 18 Bulan Lagi](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/seorang-pekerja-dari-dinas-kebersihan-dan-desinfeksi-menyemprotkan-desinfektan.jpg)
Sementara penderita virus corona sudah lebih dari 40 ribu orang.
Update Virus Corona
![a](https://i.imgur.com/Vb7Dv6y.jpg)
Diberitakan Tribunnews sebelumnya, sejak mewabahnya virus corona, hingga Rabu (12/2/2020) pukul 07.55 WIB, virus yang muncul pertama kali di Kota Wuhan China ini telah menewaskan 1.112 jiwa.
Virus corona juga menyebabkan 44.828 orang terinfeksi.
Sementara itu, ada 4.465 orang dinyatakan sembuh dari virus corona.
Sejak pertama kali diumumkan pada 31 Desember 2019, virus ini telah menyebar hingga ke 28 negara.
Baca: Terawan Jawab Keraguan Peneliti Harvard Soal Virus Corona Tak Jangkit Indonesia: Harusnya Disyukuri
Ke-28 negara tersebut, yakni China, Jepang, Thailand, Singapura, Hong Kong, Australia, Korea Selatan, Taiwan.
Jerman, Amerika Serikat, Malaysia, Makau, Perancis, Vietnam, Kanada, Uni Emirat Arab, Italia, Rusia.
Inggris, Nepal, Kamboja, Spanyol, Piliphina, Finlandia, Swedia, India, Sri Lanka, dan Belgia.
Terbaru, negara Belgia mengonfirmasi kasus virus corona pertamanya.
Universitas Airlangga Ciptakan Alat Pendeteksi Virus Corona Akurasi 99 Persen
![a](https://i.imgur.com/xM7TjSj.jpg)
Universitas Airlangga Surabaya (UNAIR) mengaku telah berhasil menciptakan alat pendeteksi virus corona.
Penemuan ini hasil kolaborasi ilmuwan Unair dengan Kobe University Jepang.
Bahkan alat tersebut dipercaya mampu mendeteksi virus dengan tingkat akurasi hingga 99 persen