217 Tim Medis Diterjunkan untuk Tangani Corona, Lebih dari 25 Ribu Tenaga Medis Dikirim ke Hubei
Pemerintah China telah melakukan berbagai langkah antisipasi untuk menekan penyebaran wabah virus corona dengan menerjunkan 217 Tim Medis ke Hubei.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah China telah melakukan berbagai langkah antisipasi untuk menekan penyebaran wabah virus corona.
Setelah beberapa waktu lalu China juga mengisolasi kota Wuhan, tempat virus tersebut muncul.
China juga telah membangun rumah sakit khusus untuk menangani wabah corona.
Tak tanggung-tanggung, dalam mengantisipasi dan menangani corona, China mengirim 217 tim medis ke provinsi Hubei.
Total ada 25.633 tenaga medis yang berperang melawan virus corona (Covid-19) pada Jumat kemarin.
Wakil Ketua Komisi, Wang Hesheng buka suara terkait hal ini.
"Jumlah total pekerja medis telah jauh melebihi penyelamatan gempa Wenchuan 2008," tutur Wang Hesheng yang dikutip dari Xinhua.
"Kami melakukannya dengan kecepatan yang jauh lebih cepat (dibanding penanganan gempa Wenchuan)," tegasnya.
Wang menegaskan 25 ribu lebih petugas medis itu tidak termasuk staf medis yang dikirim oleh militer.
Ia menambahkan, dari total pekerja medis 20.374 orang tengah bekerja di Wuhan, Hubei.
Dalam menangani virus corona, petugas medis memberikan bantuan dan membuat pengorbanan besar.
Tak hanya itu saja, para petugas medis juga menantang penyebaran virus mematikan itu di garis depan.
Wang menyatakan rasa hormatnya kepada para pekerja medis.
Update Informasi
Update informasi terbaru pasien wabah virus corona atau Covid-19 per Sabtu (15/2/2020) siang pukul 13.26 WIB.
Sejak mewabahnya virus hingga kini ada 66.886 kasus dan 1.523 orang yang meninggal.
Sementara itu 7.716 orang dinyatakan sembuh dari virus corona.
Virus tersebut dapat menular dari manusia ke manusia yang menyebabkan penyakit pada saluran pernapasan.
Untuk itu, penting mengenali lebih jauh tentang gejala dan pencegahan virus corona.
Gejala yang ditimbulkan, meliputi bersin, pilek, kelelahan, batuk, dan sakit tenggorokan.
Kemudian, pencegahan virus corona dilakukan dengan berbagai cara.
Misalnya, cuci tangan menggunakan sabun atau pembersih tangan.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)