Muhyiddin Yassin Umumkan Kabinetnya, Tiga Menteri dari PAS, Ini Kata Analis Politik
Perdana Menteri Malaysia, Tan Sri Muhyiddin Yassin mengumumkan kabinet pemerintahannya pada Senin (9/3/2020). 31 Menteri didaulat membantu Muhyiddin.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Garudea Prabawati
4. Menteri Pendidikan Dr Mohd Radzi Md Jidin.
Muhyiddn menjelaskan, para menteri senior akan membantunya dalam mengoordinasikan soal urusan kabinet terkait ekonomi, keamanan, pembangunan insfrastruktur, sektor pendidikan, dan sosial.
Lebih lanjut, Muhyiddin mengatakan, ia menunjuk lima anggota parlemen PAS sebagai wakil menteri.
Baca: Perdana Menteri Malaysia Cetak Sejarah Baru Tak Tunjuk Wakil Perdana Menteri, Pakar: Tidak Masalah
Baca: Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Umumkan Kabinet Hari Ini, Tidak Ada Jabatan Wakil Perdana Menteri
Baca: Malaysia Larang Kapal Pesiar Masuk ke Negaranya karena Khawatir Wabah Virus Corona Meningkat
Mereka adalah:
1. Pengkalan Chepa MP Ahmad Marzuk Shaary (Menteri di Departemen Perdana Menteri (Urusan Agama).
2. MP Pendang Awang Hashim (Kementerian Sumber Daya Manusia).
3. MP Rantau Panjang Datuk Siti Zaliah Mohd Yusoff (Wanita dan Keluarga).
4. Tumpat MP Datuk Che Abdullah Mat Nawi (Industri Pertanian dan Makanan).
5. MP Kuala Terengganu Ahmad Amzad Hashim (Sains, Teknologi, dan Inovasi).
Baca: Di Malaysia Ada 6 Kasus Baru Virus Corona, Total 99 Orang Sudah Terinfeksi
Baca: Pihak Istana Malaysia Bantah Adanya Kudeta Kerajaan dalam Penunjukan Perdana Menteri Baru
Baca: Di Malaysia Ada 6 Kasus Baru Virus Corona, Total 99 Orang Sudah Terinfeksi
Tanggapan Analis Politik
Sementara itu, Analis Politik Prof Datuk Dr Ramlah Mohd Adam memberikan tanggapan terkait penunjuukan PAS.
DR Ramlah mengatakan kepada Bernama bahwa PAS bergabung dengan Kabinet dapat dilihat sebagai 'penjaga' dalam administrasi negara.
Sementara itu, Dosen Senior Universiti Utara Malaysia Politik dan Hubungan Internasional Md Shukri Shuib juga memberikan komentar.
Ia mengatakan PAS bergabung dengan kabinet federal menjadi pertanda baik bagi negara-negara yang dikendalikan PAS Kelantan dan Terengganu.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)