TRIBUNNEWS.COM - Organisasi nirlaba, Clara Lionel Foundation milik penyanyi Rihanna mengumumkan akan menyumbangkan 7,25 juta dolar, Sabtu (21/3/2020).

Donasi tersebut sebagai tanggapan terhadap usaha melawan penyebaran virus corona dan membantu kebutuhan keluarga yang terdampak pandemi global covid-19.

Melansir Channel News Asia, yayasan tersebut mengatakan donasi itu akan diberikan kepada kelompok-kelompok sebagai berikut:

Direct Relief, Feeding America, the World Health Organization’s COVID-19 Solidarity Response Fund, Partners in Health, the International Rescue Committee dan lainnya.

Baca: Hampir Satu Miliar Orang di 35 Negara Jalani Karantina di Rumah

Baca: Musim Bunga Sakura Jepang Layu oleh Pandemi Virus Corona

Untuk diketahui, donasi tersebut dipergunakan sebagai berikut:

1. Menyediakan peralatan pelindung dan pelatihan bagi petugas kesehatan,.

2. Mendukung bank makanan AS untuk masyarakat yang berisiko mengidap covid-19.

3. Membangun unit perawatan intensif dan mendistribusikan persediaan pernapasan.

4. Mempercepat pengujian dan perawatan di tempat-tempat termasuk seperti Haiti dan Malawi.

5. Meningkatkan upaya untuk menciptakan vaksin dan terapi lain untuk menangani virus corona.

Dalam sebuah pernyataan, Direktur Eksekutif Yayasan Clara Lionel, Justine Lucas buka suara.

"Tidak pernah lebih penting atau mendesak untuk melindungi dan mempersiapkan komunitas yang terpinggirkan agar terlayani," ungkap Justine.

Untuk diketahui, yayasan Clara Lionel dimulai oleh Rihanna pada 2012 lalu.

Dan nama Clara Lionel merupakan nama dari kakek-nenek Rihanna.

Baca: Positif Corona, Andrea Dian Ceritakan Kondisi Ruang Perawatan dan Ungkap Harapannya

Baca: Potret Wisma Atlet setelah Disulap Jadi Rumah Sakit Darurat Corona, Akan Dilengkapi Lab sampai ICU

Informasi Terbaru Covid-19

Informasi terbaru wabah virus corona telah menyebar hingga 189 negara di seluruh dunia.

Sejumlah 308.592 kasus telah dikonfirmasi terinfeksi wabah virus corona atau Covid-19.

Lebih lanjut, dikutip dari coronavirus.thebaselab.com, 95.829 orang telah dinyatakan pulih per Minggu (22/3/2020) pukul 14.40 WIB.

Sejumlah 13.069 kematian tercatat di seluruh dunia.

Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan wabah virus corona sebagai pandemi global, Kamis (11/3/2020).

Virus tersebut dapat menular dari manusia ke manusia yang menyebabkan penyakit pada saluran pernapasan.

Untuk itu, penting mengenali lebih jauh tentang gejala dan pencegahan virus corona.

Gejala yang ditimbulkan meliputi bersin, pilek, kelelahan, batuk, dan sakit tenggorokan.

Kemudian, pencegahan virus corona dilakukan dengan berbagai cara.

Misalnya, rajin cuci tangan menggunakan sabun atau pembersih tangan.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)