Mulai Besok Pegawai Bank Yamanashi Jepang Bebas Pakaian Kerja Agar Tingkatkan Prestasi
Mulai Rabu besok (1/4/2020) pegawai wanita bank Yamanashi Shinyo Kinko (Yamanashi Shinkin) dibebaskan seragam kerjanya agar bisa berkarya lebih baik
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Untuk meningkatkan prestasi kerja dipercaya seragam pakaian kerja pegawai bank dihapuskan untuk wanita, sehingga bisa berprestasi dengan kalangan pria juga.
"Sampai sekarang, karyawan wanita hanya memiliki seragam, tetapi dengan menghapuskannya, dengan tujuan agar mereka menunjukkan kemampuan yang lebih baik tanpa memandang jenis kelamin," ungkap Direksi Personalia Bank Yamanashi Shinyo Kinko Takujin Kamiyama Selasa ini (31/3/2020).
Mulai Rabu besok (1/4/2020) pegawai wanita bank Yamanashi Shinyo Kinko (Yamanashi Shinkin) dibebaskan seragam kerjanya agar bisa berkarya lebih baik lagi setara dengan lelaki.
Penghapusan penggunaan seragam untuk karyawan wanita berusia di atas 25 tahun pada tanggal 31 Maret dan beralih bekerja dengan pakaian biasa (bebas) sejak 1 April 2020.
Tujuan untuk mendukung kesuksesan wanita, "Syukurlah bisa dibebaskan dan kami yakin bisa lebih berhasil lagi kerja kami," ungkap seorang karyawan menanggapi kebijakan tersebut.
Di kantor pusat Bank Yamanashi Shinkin di pusat Kota Kofu, Prefektur Yamanashi, karyawan wanita mengenakan seragam sampai dengan tanggal 31 Maret 2020.
Namun mulai 1 April, karyawan wanita berusia 25 tahun ke atas akan bekerja dengan pakaian biasa.
Bank Kofu Shinkin juga akan menghentikan seragam untuk manajer wanita di kelas manajer mulai 1 April 2020 dengan pakaian bebas.
Diskusi mengenai Jepang dalam WAG Pecinta Jepang terbuka bagi siapa pun. Kirimkan email dengan nama jelas dan alamat serta nomor whatsapp ke: info@jepang.com
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.