Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rumah Sakit Mumbai Tutup setelah Catat Lonjakan Kasus Infeksi Virus Corona di Antara Para Staf

Sebuah rumah sakit swasta di Mumbai ditutup untuk pasien Covid-19 baru. Pihak rumah sakit menyatakan zona isolasi untuk virus corona, Senin (6/4/2020)

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Rumah Sakit Mumbai Tutup setelah Catat Lonjakan Kasus Infeksi Virus Corona di Antara Para Staf
Twitter Kiran Bedi via India Today
Beginilah Praktik Social Distancing di India Pasca Lockdown 

Terkait hal ini, Sekretaris Jenderal UNA untuk negara bagian Maharashtra Mr Akash S Pillai.

"Mereka berpikir bahwa jika staf mengenakan alat pelindung, anggota keluarga pasien Covid-19 akan merasa takut," terangnya.

Baca: Rela Urungkan Naik Haji, Wanita Muslim India Ini Sumbangkan Uangnya untuk Bantuan Covid-19

Baca: Tak Dapatkan Miras karena Lockdown, 3 Pria India Meninggal setelah Minum Cat dan Pernis

Berdasar hasil Sensus 2011, Mumbai merupakan rumah bagi 12,5 juta penduduk.

Sejauh ini, India telah mengonfirmasi hampir 500 kasus infeksi virus corona.

UPDATE Covid-19 Global 

Secara global, sejumlah 1.343.558 kasus telah dikonfirmasi terinfeksi wabah virus corona atau Covid-19. 

Di China sendiri terdapat 81.708 kasus infeksi yang dikonfirmasi. 

Berita Rekomendasi

Lebih lanjut, dikutip dari coronavirus.thebaselab.com, 278.330 orang telah dinyatakan pulih per Selasa (7/3/2020) pukul 07.00 WIB. 

Sejumlah 74.626 kematian tercatat di seluruh dunia. 

Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan wabah virus corona sebagai pandemi global, Kamis (11/3/2020). 

ILUSTRASI - Seorang ahli biologi dari Eylau Unilabs Analysis Laboratories mengumpulkan sampel dari pengemudi di drive penyaringan COVID-19 dekat Champs de Mars di Paris. Senin (6 April 2020). Pada hari ke dua puluh satu dari penguncian ketat (Lockdown) di Perancis untuk menghentikan penyebaran COVID-19, yang disebabkan oleh coronavirus novel. - (AFP/Ludovic MARIN)
ILUSTRASI - Seorang ahli biologi dari Eylau Unilabs Analysis Laboratories mengumpulkan sampel dari pengemudi di drive penyaringan COVID-19 dekat Champs de Mars di Paris. Senin (6 April 2020). Pada hari ke dua puluh satu dari penguncian ketat (Lockdown) di Perancis untuk menghentikan penyebaran COVID-19, yang disebabkan oleh coronavirus novel. - (AFP/Ludovic MARIN) (AFP/LUDOVIC MARIN)

Virus tersebut dapat menular dari manusia ke manusia yang menyebabkan penyakit pada saluran pernapasan. 

Untuk itu, penting mengenali lebih jauh tentang gejala dan pencegahan virus corona


Gejala yang ditimbulkan meliputi bersin, pilek, kelelahan, batuk, dan sakit tenggorokan. 

Kemudian, pencegahan virus corona dilakukan dengan berbagai cara. 

Misalnya, rajin cuci tangan menggunakan sabun atau pembersih tangan. 

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas