Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pasien Terakhir Dipindahkan, China Tutup RS Darurat di Wuhan yang Dibangun dalam 2 Minggu

Rumah sakit di Wuhan, China yang dibangun dalam waktu kurang dari 2 minggu untuk mengatasi virus corona ditutup setelah pasien terakhirnya dipindahkan

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
zoom-in Pasien Terakhir Dipindahkan, China Tutup RS Darurat di Wuhan yang Dibangun dalam 2 Minggu
Zhang Tao / XINHUA / Xinhua via AFP
ILUSTRASI - Foto yang diambil pada 14 April 2020 menunjukkan bangsal di rumah sakit darurat yang dikonversi dari gedung perkantoran, di Suifenhe, timur laut Provinsi Heilongjiang, Tiongkok 

TRIBUNNEWS.COM - Rumah sakit di Wuhan, China yang dibangun dalam waktu kurang dari dua minggu untuk mengatasi virus corona ditutup setelah pasien terakhirnya dipindahkan.

Rumah Sakit Leishenshan di Wuhan merupakan satu di antara rumah sakit yang dibangun dengan cepat oleh China pada Februari 2020 kemarin.

Sekira 15.000 pekerja di kota Wuhan terlibat dalam pembanguan tersebut.

Mengutip dari Sky News, rumah sakit tersebut memiliki sekira 1.500 tempat tidur dan menerima pasien pertama pada 8 Februari 2020, dua hari setelah konstruksi selesai.

Baca: Diam-diam Rekam dan Sebarkan Kondisi Korban Virus Corona di RS Wuhan, Pria Ini Ditangkap Polisi

Baca: Cerita Kacaunya Kondisi di RS Wuhan yang Dijejali Pasien Virus Corona: Staf Medis Ikut Dikarantina

ILUSTRASI - Foto yang diambil pada 14 April 2020 menunjukkan bagian luar rumah sakit darurat yang dikonversi dari gedung perkantoran, di Suifenhe, Provinsi Heilongjiang China timur laut.
ILUSTRASI - Foto yang diambil pada 14 April 2020 menunjukkan bagian luar rumah sakit darurat yang dikonversi dari gedung perkantoran, di Suifenhe, Provinsi Heilongjiang China timur laut. (Zhang Tao / XINHUA / Xinhua via AFP)

Pasien Dipindahkan ke RS Permanen di Kota

Lebih lanjut, pada Selasa (14/4/2020), empat pasien terakhir dipindahkan ke rumah sakit permanen di kota.

Diketahui, keempatnya dalam kondisi serius dan telah berada di Leishenshan selama lebih dari satu bulan.

Berita Rekomendasi

Wakil Presiden RS, Yuan Yufeng memberikan keterangan terkait kondisi pasien tersebut.

"Tiga dari empat pasien berusia lebih dari 70 tahun, jadi kebanyakan lansia," kata Yufeng.

"Pneumonia coronavirus baru pada pasien ini telah disembuhkan," terangnya.

Mereka, kata Yufeng, masih membutuhkan perawatan untuk kerusakan organ dan penyakit kronis yang disebabkan oleh virus corona.

Baca: Donald Trump Sebut AS Tengah Selidiki Apakah Virus Corona Berasal dari Laboratorium Wuhan

Baca: Disebut Dapat Dana dari AS, Laboratorium di Wuhan Teliti Kelelawar dari Goa Diduga Asal Virus Corona

RS Leishenshan Telah Merawat 2.011 Pasien Covid-19

Yufeng mengatakan, RS Leinshenshan telah merawat 2.011 pasien Covid-19 selama dibangun.

Sekira 55 persen pasien diketahui berusia lebih dari 60 tahun.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas