Satu Minggu Tak Ada Kasus Baru Virus Corona, Vietnam Longgarkan Lockdown
Sejak 16 April 2020, tidak ada kasus baru yang dilaporkan di Vietnam sehingga negara ini mulai melonggarkan aturan lockdown.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Sri Juliati
Ia menegaskan, Vietnam tidak menyatakan kemenangan dalam melawan virus corona.
Sebaliknya, negara komunis tersebut bergerak ke arah yang disebut Nguyen sebagai hidup bersama dengan aman.
Vietnam telah mengizinkan warganya kembali bekerja.
Namun, mereka tetap harus melakukan tindakan pencegahan, seperti jarak sosial sejauh dua meter dan cuci tangan secara teratur.
Baca: Nol Kematian dan Kasus Infeksi Baru Covid-19, Vietnam Mulai Akhiri Lockdown
Baca: Begini Upaya Vietnam Tangani Pandemi Corona, Galakkan Karantina dan Skeptis pada Angka di China
Para Ahli Sebut Perlu Waktu Satu Tahun untuk Kembangkan Vaksin Covid-19
Lebih jauh, para ahli di seluruh dunia, termasuk dosen dari Universitas Johns Hopkins Supriya Munshaw menyoroti vaksin Covid-19.
Munshaw mengatakan, kemungkinan diperlukan waktu lebih dari satu tahun utnuk mengembangkan vaksin Covid-19.
Selain itu, perlu waktu juga untuk meningkatkan peluang-peluang berbagai negara, untuk menemukan cara membuka ekonomi mereka sambil hidup dengan ketakutan akan virus corona.
Para pemimpin Vietnam terus mengingatkan warganya agar berhati-hati dan tidak terlena.
"Ini adalah penyakit baru, belum ada obatya, muncul untuk kali pertama di dunia," tegas Nguyen.
"Semuanya baru, aneh dan belum pernah terjadi sebelumnya," tegasnya.
(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)